SuaraLampung.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai peningkatan pasang maksimum air laut.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan Aris Wandi mengatakan BMKG memprakirakan adanya potensi peningkatan pasang air laut pada 24 Mei hingga 28 Mei 2024.
"Adanya pasang maksimum air laut disertai fase bulan purnama berpotensi terjadi peningkatan ketinggian pasang air laut," katanya.
Oleh karena itu Aris Wandi mengimbau masyarakat, nelayan, dan wisatawan, agar selalu waspada terhadap potensi peningkatan pasang air laut di wilayah pesisir pantai Lampung Selatan.
Baca Juga:15 Kali Merudapaksa Gadis di Bawah Umur, Pemuda Asal Pesisir Barat Ditangkap
"Kami mengimbau kepada warga agar selalu waspada pasang air laut. Kemudian untuk nelayan, apabila air laut sedang mengalami pasang maksimum agar tidak berangkat melaut guna mengurangi risiko kecelakaan laut. Untuk wisatawan juga harus berhati-hati saat bermain di pantai," ujarnya.
Dalam meminimalisasi korban dan kerugian material dampak fenomena alam ini, BPBD terus mengedukasi masyarakat untuk menggalakkan gotong-royong kebersihan lingkungan, terutama pada bibir-bibir pantai yang yang terdapat banyak tumpukan sampah.
"Juga untuk masyarakat diminta jangan panik dengan adanya informasi dari BMKG terkait potensi peningkatan pasang air laut, dan tetap waspada," ujar dia.
Pihaknya juga terus menyosialisasikan kepada warga agar siap siaga menghadapi potensi bencana dengan mengaplikasikan pengetahuan kebencanaan yang telah didapatkan selama mengikuti pelatihan relawan bencana. (ANTARA)
Baca Juga:Pemprov Lampung Ajukan Penambahan Jadwal Penerbangan ke Krui Selama Kejuaraan Krui Pro 2024