SuaraLampung.id - Dua orang pria dikeroyok sekelompok pemuda di Jalan Juanda, Enggal, Bandar Lampung, Minggu (22/8/2021) dini hari.
Selain mengeroyok, sekelompok pemuda itu juga menghancurkan mobil Honda Jazz milik korban di Bandar Lampung.
Diduga aksi pengeroyokan di Enggal, Bandar Lampung, itu terjadi karena salah sasaran.
Adik dari pemilik mobil bernama King King (24) mengatakan, awalnya ia bersama kakaknya dalam perjalanan pulang dari Pantai Sebalang, Lampung Selatan.
Baca Juga:TNI Buka Suara soal Video Viral Pengeroyokan Warga Buleleng
Di tengah jalan, mereka melihat ada keributan. King King dan kakaknya lalu turun dari mobil melerai keributan dua kelompok pemuda.
"Kami sempat berhenti sebentar, karena kami lihat ada rombongan anak-anak mobil Vios yang lagi digebukin. Setelah itu, sekumpulan anak-anak itu langsung kabur, tapi salah satu yang ada di mobil Vios itu merasa ada yang kami kenalin," kata Kingking saat ditemui awak media, Selasa (24/8/2021) dikutip dari Lampungpro.co--media jaringan Suara.com.
Setelah itu ada yang teriak, kemudian mobil yang dikendarai Kingking ini dikejar sekelompok orang.
sampai di pertigaan Stadion Pahoman mobil mereka diadang mobil Brio warna hitam. Kemudian Kingking bersama kakaknya turun dari mobil dan langsung dikeroyok lima orang.
"Setelah itu mobil kami langsung dihancurkan kacanya pakai pipa, kunci roda, dan pentungan Satpam, kita teriak lah bukan kami gitu yang mukulin itu. Kakak saya sempat kena pukul kunci roda di bagian kepala dan lengan, kemudian kami langsung kabur dan melapor ke Polresta Bandar Lampung," ujar Kingking.
Baca Juga:Sedang Dikaji, Usulan Aturan Wajib Vaksin Masuk Mal di Bandar Lampung
Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Resky Maulana mengaku pihaknya sudah mendapatkan laporan tersebut. Kemudian para korban juga sudah dimintai keterangan.
"Masih kami selidiki siapa yang melakukan dan motifnya apa merusak mobil itu. Sudah ada saksi juga yang diminta keterangan dan anggota juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," jelas Kompol Resky Maulana.