Kuli Bangunan Jadi Prajurit TNI AD, Dapat Wejangan Langsung dari KSAD

Kepada Prada Haidir Anam, KSAD Jenderal Andika Perkasa meminta tidak melupakan teman seperjuangan.

Wakos Reza Gautama
Selasa, 27 Juli 2021 | 08:43 WIB
Kuli Bangunan Jadi Prajurit TNI AD, Dapat Wejangan Langsung dari KSAD
Prada Haidir Anam, kuli bangunan jadi anggota TNI AD. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Prada Haidir Anam, adalah prajurit TNI AD, yang mendapat wejangan langsung dari KSAD Jenderal Andika Perkasa

Prada Haidir Anam yang baru saja menyelesaikan pendidikan mendapat wejangan dan arahan langsung dari KSAD, di Markas Besar (Mabes) TNI AD, Senin (26/7/2021). 

Kepada Prada Haidir Anam, KSAD Jenderal Andika Perkasa meminta tidak melupakan teman seperjuangan. 

Sebelum menjadi prajurit TNI AD, Prada Haidir Anam adalah seorang kuli bangunan. 

Baca Juga:Ada yang Coba-coba Minta Duit Janji Bantu Lolos Taruna Akmil, Kasad: Laporkan!

"Jangan pernah lupa, jangan melanggar," kata KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa kepada Prada Haidir Anam, di Jakarta, Senin (26/7/2021) dilansir dari ANTARA.

 Menurut Andika, Prada Haidir Anam agar tidak mengikuti teman-temannya yang tidak patut dicontoh.

Apalagi, kata KSAD, Prada Anam mengetahui bagaimana sulitnya perjuangan dan penderitaan saat masih menjadi tukang bangunan hingga bisa menjadi prajurit TNI.

Saat masih menjadi tukang bangunan, Prada Anam memiliki teman dekat bernama Sandi yang juga bekerja sebagai tukang di Mabes AD.

Dalam kesempatan itu, Jenderal Andika Perkasa juga mengingatkan bagaimana dorongan dari sosok Sandi, sahabat Prada Anam yang banyak membantu waktu seleksi masuk TNI.

Baca Juga:Calon Panglima TNI, KSAD Andika Perkasa Total Kekayaan Mencapai Rp 179 M

"Sandi sayang sama Anam, bantuin terus waktu seleksi," kata dia.

Sahabat Prada Haidir Anam, Sandi Rihata pekerja bangunan di Mabes AD, mengaku senang dan bahagia karena teman seperjuangannya berhasil menjadi prajurit TNI.

Pada saat pelantikan Prada Haidir Anam, Sandi tidak bisa hadir langsung karena sakit. Perasaan kecewa menyelimuti hatinya, karena terhalang bertemu dengan sahabat yang kini jadi prajurit TNI.

"Sebenarnya Sandi ingin sekali bertemu Anam, tapi karena sakit tidak bisa datang," ujar dia.

Namun, perasaan kecewa tersebut terbayar lunas saat Prada Haidir Anam datang langsung ke Mabes AD menemuinya dan rekan-rekan seperjuangan waktu masih bekerja sebagai tukang bangunan.

Prada Haidir Anam mengaku senang bisa kembali bertemu dengan Sandi dan rekan-rekannya sewaktu masih bekerja sebagai tukang bangunan.

"Saya bertemu dengan rekan-rekan dan mantan bos saya yang memperkerjakan saya di sini," kata dia lagi. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini