Polisi Bandar Lampung Gelar Operasi Keselamatan Krakatau 2025, Incar 11 Pelanggaran Berbahaya

Operasi Keselamatan Krakatau 2025 dimulai hari ini hingga 23 Februari mendatang

Wakos Reza Gautama
Senin, 10 Februari 2025 | 13:47 WIB
Polisi Bandar Lampung Gelar Operasi Keselamatan Krakatau 2025, Incar 11 Pelanggaran Berbahaya
Polresta Bandar Lampung menggelar Operasi Keselamatan Krakatau 2025 selama 14 hari ke depan. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Polresta Bandar Lampung menggelar Operasi Keselamatan Krakatau 2025 selama 14 hari guna menciptakan kepatuhan masyarakat terhadap tata tertib berlalu lintas.

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Alfret Jacob Tilukay mengatakan tujuan operasi ini juga untuk menurunkan angka pelanggaran dan menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. 

"Operasi Keselamatan Krakatau 2025 kami mulai hari ini hingga 23 Februari mendatang," ujar Alfret Jacob Tilukay, Senin (10/2/2025).

Ia mengatakan bahwa operasi keselamatan merupakan operasi simpatik, sehingga dalam pelaksanaannya, petugas dituntut lebih edukatif dan humanis.

Baca Juga:Camat Panjang Geram! Pelindo Diduga Tutup Drainase, Picu Banjir Sejak 2022

“Tujuan operasi ini adalah menciptakan kondisi agar bisa mewujudkan keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas guna menyongsong kegiatan yang akan datang, khususnya operasi ketupat mendatang,” kata dia.

Alfret menegaskan bahwa dalam operasi ini, pihaknya akan menindak berbagai pelanggaran yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.

"Ada 11 pelanggaran yang menjadi target operasi, antara lain penggunaan helm tidak berstandar Standar Nasional Indonesia (SNI), melawan arus, menggunakan HP saat berkendara, berkendara di bawah pengaruh alkohol atau narkoba, melebihi batas kecepatan, dan pengendara di bawah umur," kata dia.

Selain itu, kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi teknis seperti menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi, balap liar, boncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan sabuk keselamatan, serta menerobos lampu merah juga akan menjadi sasaran penindakan.

"Polresta Bandar Lampung sendiri menerjunkan 79 personel dengan dibantu oleh sejumlah pihak terkait terkait di ini," kata dia.

Baca Juga:Maling Laptop di Sekolah Xaverius Bandar Lampung Tertangkap, Modus Pura-pura Jemput Siswa

Kombes Alfret juga mengajak masyarakat untuk membudayakan tertib berlalu lintas demi menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan kondusif.

"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tertib lalu lintas guna menciptakan kondisi yang kondusif, sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata dia. (ANTARA)

News

Terkini

DANA menghadirkan fitur DANA Kaget untuk berbagi saldo ke sesama pengguna DANA

Lifestyle | 21:18 WIB

BRI kembali diberikan kepercayaan untuk penyediaan kebutuhan valuta asing bagi jemaah haji Indonesia.

News | 13:43 WIB

Selama menjadi Direktur Utama BSI, Hery mampu membawa bank syariah terbesar di Indonesia tersebut bertransformasi dengan catatan kinerja yang cemerlang.

News | 20:36 WIB

Rp3 Triliun menjadi langkah BRI untuk mendukung program kepemilikan saham bagi karyawan dan keberlanjutan kinerja jangka panjang.

News | 11:56 WIB

Suhartini pemilik Tien Cakes and Cookies, kini mampu menjangkau lebih banyak pelanggan dan meningkatkan omzet usahanya secara signifikan.

News | 14:27 WIB

diduga pengemudi dalam keadaan mengantuk sehingga kehilangan konsentrasi dan mengemudikan kendaraan oleng ke kiri,

News | 21:41 WIB

penerimaan gabah petani yang terdampak bencana dan hama tersebut, pun harus memiliki berita acara

News | 21:27 WIB

banjir yang menggenangi jalan di Tirtayasa disebabkan air yang turun dari bukit-bukit bekas penambangan galian C

News | 21:19 WIB

kedatangan Komnas HAM untuk bersilaturahmi dengan keluarga korban dan tinjauan lapangan ke TKP

News | 17:41 WIB

Warisan budaya Indonesia kain songket kini menembus pasar internasional melalui Unici Songket Silungkang.

News | 13:55 WIB

Dua santrinya, RM (11) dan FR (9), ditemukan meninggal dunia tenggelam di kolam ikan

News | 21:07 WIB

untuk memanfaatkan tarif resiprokal AS tersebut, pemerintah daerah harus melakukan pemetaan barang atau komoditas yang berdaya saing

News | 20:32 WIB

Dukungan pendanaan dari BRI menjadi faktor penting yang membantu warung Bu Sum untuk tumbuh dan bertahan.

News | 19:26 WIB

pelaku memukuli istri sirinya hanya gara-gara tak mau memberitahu pola kunci ponsel.

News | 18:00 WIB

Yus Bariah merupakan istri mantan Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo

News | 17:03 WIB
Tampilkan lebih banyak