SuaraLampung.id - Kebakaran lahan terjadi di di Kampung Jering, Bakauheni, Lampung Selatan, pada Kamis (28/9/2023) malam sekitar pukul 19.50 WIB.
Kebakaran di lahan yang berbatasan dengan jalan Tol Bakauheni tersebut disebabkan layang-layang yang memakai lampu dan baterai. Layang-layang itu tersangkut di tiang listrik hingga menimbulkan percikan api.
Kabid Damkar Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Lampung Selatan Rully Fikriyansyah membenarkan kebakaran lahan diduga disebabkan layangan.
"Kami menerima laporan sekitar pukul 19.50 WIB, langsung ke lokasi kejadian dengan menerjunkan empat unit kendaraan Damkar dan tujuh personil," kata Rully Fikriyansyah dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Baca Juga:Detik-detik Kebakaran SMAN 6 Jaksel, Tukang Bangunan Sempat Dengar Ledakan di Panel Listrik
Atas kejadian tersebut, Rully menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) selama kemarau.
Kesadaran masyarakat sangat penting untuk meningkatkan kewaspadaan dalam membuka lahan pertanian.
Ia juga mengimbau warga yang melintas di jalan yang berpotensi kebakaran, agar tidak membuang puntung rokok karena dapat memicu terjadinya kebakaran.
Kemudian saat bermain layang-layang juga dihimbau agar berhati-hati dan tidak menggunakan bahan-bahan berlebih yang dapat menimbulkan percikan api.
Baca Juga:Tewas Usai Padamkan Kebakaran, Satpam SMAN 6 Jaksel Diduga Keracunan Gas Karbon APAR Kedaluwarsa