SuaraLampung.id - Petugas gabungan menangani material tanah longsor yang menutup jalan di Dusun Batang Balak, Pekon Lemong, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat, Kamis (21/11/2024).
Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra membenarkan bahwa personel Polsek Pesisir Utara bersama BPBD dan relawan setempat berhasil mengatasi tanah longsor di Dusun Batang Balak.
“Kami langsung berkoordinasi dengan BPBD setempat. Kami memastikan evakuasi berjalan dengan aman dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak,” katanya.
Alsyahendra mengatakan, pihaknya menerima laporan dari warga bahwa telah terjadi longsor tanah di Dusun Barang Balak, Pekon Lemong. Atas laporan itu, pihaknya bergerak cepat untuk membantu proses penanganan bencana tersebut.
Baca Juga: Gagal Selundupkan BBL, Pria Ini Malah Ditangkap Bawa Sabu dan Ganja di Pesisir Barat
Dalam penanganan tersebut, personel dan para relawan bergotong royong mengatasi tanah yang menumpuk dan menutupi jalan dengan menggunakan cangkul dan alat lainnya.
“Personel bersama dengan tim gabungan melakukan pembersihan dan pemantauan agar tidak ada korban di lokasi kejadian,” katanya.
Menurut dia, tanah longsor tersebut dipicu hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak beberapa hari terakhir. Longsoran tanah menutup dan merusak akses jalan warga di kawasan desa tersebut.
“Situasi saat ini sudah terkendali. Kami juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, terutama dengan cuaca yang masih tidak menentu,” ujarnya.
Alsyahendra juga menerangkan hingga saat ini personel dan instansi terkait masih terus melakukan pemantauan di wilayah tersebut guna memastikan keamanan dan keselamatan warga.
Baca Juga: Mayat di Tanjung Setia Teridentifikasi: Tak Ada Tanda Penganiayaan
“Hingga saat ini proses evakuasi dan pembersihan material longsor terus dilakukan, sementara masyarakat diimbau untuk menjauhi area rawan longsor sampai situasi kembali aman, semoga lekas selesai dan jalan bisa digunakan kembali,” ucapnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Banjir dan Longsor di Nepal Tewaskan 148 Orang, 58 Masih Hilang
-
Daftar Identitas 12 Korban Tanah Longsor Penambangan Ilegal Di Solok Sumatra Barat
-
Badan Geologi Sebut Tambang Ilegal Tingkatkan Potensi Longsor Lebih Besar di Solok
-
Diguyur Hujan Deras, Longsor Tutup Ruas Jalan Trans Nabire Hingga 30 Meter
-
Pasca Longsor, Tol Bocimi Seksi II Cigombong-Cibadak Kembali Dilalui Kendaraan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Naik Tinggi Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
Distribusi Logistik Pilkada Bandar Lampung Dimulai H-3 Pemungutan Suara
-
IKM Lampung Didorong Tangkap Peluang Emas Pariwisata Pasca Pandemi
-
Komplotan Asal Lampung Utara Kuras ATM hingga Rp 2 Miliar Modal Tusuk Gigi
-
Jalan Tertutup Longsor di Lemong Pesisir Barat, Polisi & Warga Kerja Bakti
-
Drama Pilkada Metro: Wahdi-Qomaru Didiskualifikasi, Aksi Demo Warnai Kantor KPU