Mengenai reformasi sistem hukum, Mahfud menyarankan PDIP untuk mengindentifikasi produk hukum saat ini, mana yang harus diganti, direvisi bahkan digabung.
Ketua Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Perundang-undangan DPP PDI Perjuangan Yasonna H. Laoly menuturkan dalam pembangunan reformasi sistem hukum, setidaknya terdapat tiga subsistem hukum yang harus dibangun, yakni substansi hukum (legal substance), struktur hukum (legal structure), dan budaya hukum (legal culture).
"Ketiga unsur inilah yang dapat memengaruhi keberhasilan penegakan hukum di suatu negara," ujarnya.
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Indonesia adalah bangsa yang hebat, tetapi pascareformasi, kemudian terjadi global reproduction of American politic sehingga Indonesia kehilangan akar jejak sejarah tentang konsepsi negara Indonesia yang luar biasa.
Baca Juga:Mahfud MD: Saya Dukung PDIP Kembalikan Pemilu ke Sistem Proporsional Tertutup
"Dan para pendiri bangsa dikatakan kuno karena tidak membawa demokrasi dalam wajah keadilan, wajah ekonomi, wajah tertib hukum. Reformasi kita kehilangan konsepsi selama 32 tahun akibat pemerintahan otoriter, gagasan-gagasan ideal tentang bangsa ini disembunyikan," ucap Hasto.
Oleh karena itu, tambah Hasto, pembahasan dari ideologi, konstitusi dan budaya hukum ini sangat penting.
Kegiatan FGD itu digelar secara daring dan luring di Gedung Sekolah Partai PDIP. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnooutti mengikuti acara secara daring. (ANTARA)