Periksa Ajudan dan Asisten Rumah Tangga Irjen Ferdy Sambo, Komnas HAM Kantongi Bukti Signifikan

Pemeriksaan ajudan dan asisten rumah tangga Irjen Ferdy Sambo mulai dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB

Wakos Reza Gautama
Senin, 01 Agustus 2022 | 20:21 WIB
Periksa Ajudan dan Asisten Rumah Tangga Irjen Ferdy Sambo, Komnas HAM Kantongi Bukti Signifikan
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara menyampaikan hasil pemeriksaan ajudan dan ART Irjen Ferdy Sambo, Senin (1/8/2022). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI memeriksa satu orang ajudan atau aide de camp (ADC) dan asisten rumah tangga Irjen Ferdy Sambo.

Pemeriksaan ajudan dan asisten rumah tangga Irjen Ferdy Sambo mulai dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB dan baru selesai sekitar pukul 17.15 WIB.

Dari pemeriksaan dua orang ini, Komnas HAM berkeyakinan mendapatkan bukti tambahan berupa hasil tes usap PCR yang dilakukan di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo.

"Artinya, sudah ada hasil PCR yang dilakukan di rumah yang beralamat di Jalan Saguling," kata Komisioner Komnas HAM RI Beka Ulung Hapsara di Jakarta, Senin (1/8/2022).

Baca Juga:Polisi Dalami Sudut Tembak Senpi Glock 17 dan HS 16 di Rumah Dinas Irjen Ferdy Sambo

Pada awalnya, Komnas HAM juga akan memeriksa atau menggali informasi dari petugas kesehatan yang melakukan tes usap PCR di kediaman pribadi Irjen Polisi Ferdy Sambo, yang berada di Jalan Saguling, Duren Tiga Jakarta Selatan.

Namun, kata Beka, tenaga kesehatan yang melakukan tes usap PCR tersebut tidak memenuhi undangan atau jadwal pemeriksaan oleh Komnas HAM.

Ia mengatakan usai memeriksa ajudan dan asisten rumah tangga tersebut, Komnas HAM terus mendapatkan informasi-informasi penting sehingga penyelidikan kematian Brigadir Joshua semakin menunjukkan bukti yang cukup signifikan.

"Kenapa signifikan? Karena melengkapi keterangan yang sudah disampaikan oleh ajudan-ajudan yang lain pada minggu lalu," kata Beka.

Sebagai tambahan informasi, ajudan Ferdy Sambo yang diperiksa oleh Komnas HAM hari ini sebelumnya berhalangan hadir.

Baca Juga:Rabu Pekan Ini, Komnas HAM Panggil Puslabfor Polri Terkait Uji Balistik Senpi Kasus Tewasnya Brigadir J

Pada awalnya, Komnas HAM mengagendakan pemeriksaan terhadap tujuh orang ajudan namun hanya enam yang datang salah satunya Bharada E.

Selain mendapatkan bukti tambahan dari hasil tes usap PCR, Komnas HAM juga memperoleh informasi penting lainnya khususnya soal kerangka waktu yang dilakukan oleh pihak terperiksa.

Pada agenda pemeriksaan ajudan dan asisten rumah tangga Kadiv Propam Polri nonaktif Ferdy Sambo tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Polisi Ahmad Ramadhan juga tampak hadir.

Ia mengaku kedatangannya ke Komnas HAM untuk mendampingi kedua orang yang diperiksa oleh Komnas HAM terkait kematian Brigadir Joshua. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini