SuaraLampung.id - Seorang pria ditemukan tewas di dalam kamar rumahnya di Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Kamis (9/12/2021) siang. Korban tewas diduga karena bunuh diri.
Lurah Tanjung Senang, Bandar Lampung, Syahril mengatakan, korban diduga tewas karena bunuh diri. Dugaan ini muncul karena ditemukan kawat gantungan baju yang terikat di dalam kamar.
Kawat jemuran itu tergeletak di bawah di dekat tubuh korban yang sudah tergolek di lantai. "Tadi yang saya lihat, ada kawat gantungan baju di bawah dan korban tergeletak di bawah itu," ujarnya.
Kata Syahril, korban ditemukan pertama kali oleh pihak keluarga dalam kondisi tergeletak di lantai. Pihak keluarga lalu memberitahu pamong setempat.
Baca Juga:Pemkot Bandar Lampung Tanggung Biaya Sekolah Anak yang Ditinggal Orang Tua karena COVID-19
Menurut Syahril, korban sudah lama mengontrak di rumah tersebut bersama keluarganya. Korban memiliki satu istri, dua anak dan tiga cucu. Selama ini korban menderita diabetes menahun.
Kepala Lingkungan Sujendro mengatakan, korban memang sudah lama menderita diabetes. Hal yang sama juga disampaikan oleh Udin (37), keponakan korban yang tinggal di Jatimulyo.
Dia mengaku baru tahu korban meninggal setelah dikasih kabar oleh keluarganya.
"Iya memang sakit diabetes. Sudah lama sakitnya. Saya datang ke sini, sudah banyak polisi dan enggak boleh masuk ke dalam rumahnya, " ujarnya.
Catatan Redaksi:
Baca Juga:Ketahuan Punya Vaksin Covid-19 Palsu, Ayah Bunuh Diri Setelah Habisi Istri dan 3 Anak
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Kontributor : Ahmad Amri