SuaraLampung.id - Muhammad Arvansa Shakel (4), bocah yang hanyut di Kebon Jeruk, Tanjungkarang Timur, akhirnya ditemukan. Shakel ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di Pantai Kunyit, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung.
Jasad Shakel ditemukan sekitar lima meter dari bibir pantai, Selasa (18/5/2021) pukul 05.30 WIB. Penemuan jasad Shakel juga disampaikan Krisna Bayu, ayah korban, melalui akun Facebook.
'Terima kasih buat semua, anak saya Muhammad Arvansa Shakel bin Krisna Bayu Arengga, telah ditemukan. Mohon maaf lahir batin ya kalau tidak balas satu per satu chat," kata Bayu Krisna dilansir dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Jenazah Shakel telah dibawa ke rumah duka Jalan Hayam Wuruk Gang Bukit 1, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Tanjungkarang Timur. Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang berenang yakni Hairi Hasyim (60).
Baca Juga:Reaktif Covid-19 di Pos Penyekatan Arus Balik, Siap-Siap Karantina
"Tim SAR Gabungan tiba di lokasi penemuan korban beserta keluarga korban dan memastikan itu adalah korban yang dalam pencarian dan langsung dievakuasi ke rumah duka," kata Kepala Basarnas Lampung, Jumaril, kepada Lampungpro.co, Senin (18/5/2021) pagi.
Shakel dinyatakan hilang pada Minggu (15/5/2021) pukul 13.30 WIB setelah terseret air di siring Gang Bukit 1 Pasar Tugu, Tanjungkarang Timur.