Wakos Reza Gautama
Rabu, 16 Juli 2025 | 18:41 WIB
Penemuan mayat tanpa kepala di Pantai Cukuh Pandan, Tanggamus, Selasa (15/7/2025) kemarin. [Dok Polsek Limau]

SuaraLampung.id - Aparat Polsek Limau menyelidiki kasus penemuan mayat pria tanpa kepala di pinggir pantai Cukuh Pandan, Pekon (Desa) Padang Ratu, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus.

Kapolsek Limau, Iptu Dedi Yanto mengatakan penemuan mayat itu terjadi pada Selasa (15/7/2025), pukul 15.10 WIB kemarin, dan hingga saat ini tim masih melakukan penyelidikan guna mengungkapkan penyebab kematian korban.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab kematian korban dan mengungkap identitasnya," kata dia.

Dedi menjelaskan, untuk mengungkap penyebab kematian korban, pihaknya sudah membawa mayat tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.

“Jenazah anonim tersebut sudah dievakuasi ke RSUD Batin Mangunang Kota Agung untuk pemeriksaan awal. Selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung guna keperluan autopsi,” katanya.

Dirinya menerangkan, menurut keterangan saksi, mayat tersebut awalnya ditemukan warga di pinggir pantai Cukuh Pandan, Pekon Padang Ratu, Kecamatan Limau.

Penemuan jenazah pertama kali dilaporkan oleh saksi bernama Jamal (50), seorang nelayan warga Pekon Ketapang, Kecamatan Limau.

Saat itu Jamal sedang memancing dan melihat sesosok mayat yang terdampar di pinggir pantai.

Jamal kemudian melaporkan temuannya kepada rekannya, Rohim (60), yang kemudian meneruskan laporan tersebut kepada warga lain dan aparatur pekon, lalu meneruskan ke Polsek Limau.

Baca Juga: Buaya 4,5 Meter Penerkam Warga Tanggamus Berhasil Dijerat

"Kemarin sekitar pukul 15.10 WIB kami menerima laporan adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di Pantai Cukuh Pandan. Saat ditemukan kondisi korban sudah rusak, tanpa kepala, pergelangan tangan kanan dan telapak kaki kanan juga hilang," ucapnya.

"Kami segera mendatangi lokasi, melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, memasang garis polisi serta mengevakuasi jenazah," tambah Dedi.

Dari hasil pemeriksaan awal di lokasi, korban diketahui mengenakan kaos lengan panjang warna oranye, jaket merah polos, serta celana pendek kotak-kotak warna merah, namun identitas korban tidak diketahui.

"Kami segera mendatangi lokasi, melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, memasang garis polisi serta mengevakuasi jenazah," ujarnya.

Autopsi

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari menyampaikan bahwa proses autopsi terhadap jenazah tersebut dijadwalkan dilakukan hari ini, Rabu (16/7/2025), dengan melibatkan tim forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung.

"Hari ini baru bisa dilakukan proses autopsi terhadap jenazah yang kemarin ditemukan masyarakat di pinggir pantai Dusun Cukuh Pandan," ujar Yuni.

Ia menambahkan, hingga saat ini belum ada laporan orang hilang yang masuk ke Polres Tanggamus. Pihaknya telah membuka layanan hotline bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga.

"Belum ada laporan. Kami juga sudah membuka layanan hotline untuk masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga," imbuhnya.

Sebelumnya, penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki ini sempat menghebohkan warga sekitar. Dari rekaman video yang beredar, terlihat sejumlah warga bersama aparat kepolisian mengevakuasi jasad tersebut dari lokasi penemuan.

Adapun ciri-ciri jenazah saat ditemukan adalah mengenakan kaos lengan panjang berwarna oranye, jaket polos warna merah, serta celana pendek bermotif kotak-kotak berwarna merah.

Load More