SuaraLampung.id - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, harga sejumlah bahan pokok penting (bapokting) di Bandar Lampung mengalami kenaikan.
Merespons hal ini Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polda Lampung bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta stakeholder terkait turun langsung ke sejumlah pasar tradisional.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari Yuyun, mengatakan sidak dilakukan di lima pasar tradisional di Bandar Lampung dan serentak di 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung.
"Hasil pemantauan menunjukkan ada kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti cabai merah, bawang merah, dan bawang putih. Namun, secara keseluruhan stok masih mencukupi hingga Lebaran," ujar Yuyun, Rabu (26/3/2025).
Di Pasar Tugu, Bandar Lampung, harga cabai merah yang sebelumnya Rp70 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp75-80 ribu per kilogram.
Cabai caplak yang semula Rp90 ribu per kilogram kini menyentuh Rp95 ribu per kilogram, sementara bawang merah mengalami kenaikan Rp5 ribu per kilogram.
Meski beberapa komoditas mengalami kenaikan, harga daging masih dalam tahap normal dan sesuai dengan acuan pemerintah.
"Untuk daging, ada kenaikan, tapi masih dalam batas wajar dan stoknya juga aman," kata Kombes Pol Yuyun.
Pantau Pergerakan Harga
Baca Juga: Mudik Tenang, Rumah Aman! Polda Lampung Buka Layanan Penitipan Kendaraan GRATIS, Ini Syaratnya
Satgas Pangan Polda Lampung akan terus melakukan pemantauan harga dan distribusi bahan pokok di seluruh wilayah Lampung.
Data dari kabupaten/kota lain masih dikumpulkan guna mendapatkan gambaran lebih luas mengenai tren harga di pasaran.
“Kami terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan harga tetap terkendali dan stok tersedia. Masyarakat tidak perlu khawatir menghadapi lonjakan harga menjelang Lebaran,” tambahnya.
Yuni juga mengimbau masyarakat agar tetap bijak dalam berbelanja dan menghindari aksi borong yang dapat memicu kelangkaan serta lonjakan harga lebih tinggi.
Sementara itu Satreskrim Polresta Bandar Lampung melalui unit Tipidter melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar Pasir gintung, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung, Rabu (23/3/2025).
Sidak bertujuan untuk memastikan ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok penting (bapokting), serta mencegah adanya pelanggarana atau kecurangan dalam distribusi dan penjualan.
Berita Terkait
-
Mudik Tenang, Rumah Aman! Polda Lampung Buka Layanan Penitipan Kendaraan GRATIS, Ini Syaratnya
-
Kapan Hari Raya Idul Fitri 2025? Ini Prediksi Ilmuwan Itera
-
Kakak Tega Habisi Nyawa Adik Gara-Gara Utang 8 Juta di Lampung Utara
-
Polda Lampung Kawal Pemudik Motor dari Pelabuhan Bakauheni Hingga Perbatasan
-
TPA Regional Solusi Atasi Krisis Sampah di Lampung
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
5 Sepatu Lari New Balance dengan Harga Terjangkau, Kualitasnya Juara
-
Residivis Sesumbar tak Bisa Ditangkap Polisi karena Punya Ilmu Belut Putih, Fakta Berkata Lain
-
Lampung Genjot Pariwisata Desa: 20 Juta Wisatawan Jadi Target
-
Gunung Anak Krakatau Kini Bisa Dikunjungi Sepanjang Tahun! Siap Berpetualang?
-
BRI Dorong UMKM Tanaman Hias Naik Kelas Lewat Klasterkuhidupku