SuaraLampung.id - Polresta Bandar Lampung menerjunkan 723 personel dalam Operasi Mantap Praja 2024 guna mengamankan tahapan Pilkada serentak 2024.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Abdul Waras mengatakan, pengamanan Pilkada Bandar Lampung Lampung dan Pilgub Lampung 2024 ini dibantu Kodim 0410/KBL.
Ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya kepolisian untuk memastikan kesiapan jajarannya dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pilkada berlangsung.
"Tentu ini menjadi hal yang penting bagi kita dalam kesiapan mengamankan setiap tahapan pilkada di kota ini, sehingga demokrasi bisa berjalan dengan lancar," kata dia.
Baca Juga: Demokrat Dukung Radityo Egi-Syaiful Anwar di Pilkada Lampung Selatan 2024
Namun begitu, Abdul Waras menyampaikan bahwa upaya menjaga kondusivitas pelaksanaan pilkada tidak hanya membutuhkan peran aparat keamanan, namun juga seluruh pihak-pikat terkait termasuk masyarakat.
"Harapan kita pastinya pelaksanaan pilkada ini berjalan aman, lancar, sejuk, dan kondusif. Kemudian demokrasi berjalan dengan jujur dan adil, maka masyarakat memiliki peran penting dalam kelancaran pilkada," kata dia.
Abdul Waras mengingatkan kepada seluruh warga untuk menjaga kesatuan dan persatuan meskipun berbeda pilihan dalam pilkada nanti.
"Boleh pilihan berbeda tetapi tujuannya persatuan , itu harus diutamakan karena bagaimana pun juga setiap kepala daerah terpilih tentu mau memajukan daerahnya," kata dia.
Sementara itu Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengharapkan seluruh tahapan Pilkada serentak 2024 di kota ini berjalan, aman, damai dan lancar.
Baca Juga: 2.000 Personel TNI dan Polri Dikerahkan Amankan Pilkada Serentak 2024 di Lampung
"Tentunya harapan kita semua pilkada di Bandar Lampung berjalan kondusif, dan demokrasi berjalan baik," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Dukung Pramono-Rano, Anies Titip Pesan Serangan Fajar: Ini 3 Hal yang Perlu Diingat
-
Ada Pengajian Taubat Nasuha hingga Sufi Muda, Kejagung Identifikasi Aliran Berbahaya Jelang Pilkada
-
Pakai Baret Oranye, Anies Baswedan Resmi Dukung Pramono-Rano Karno
-
Pramono Tanggapi Pernyataan Megawati Soal Aparat Tak Netral di Pilkada: Selama Ini Saya Nyaman-nyaman Saja
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Seniman Lampung Berprestasi Bakal Diganjar Anugerah Seni 2024
-
Distribusi Logistik Pilkada Bandar Lampung Dimulai H-3 Pemungutan Suara
-
IKM Lampung Didorong Tangkap Peluang Emas Pariwisata Pasca Pandemi
-
Komplotan Asal Lampung Utara Kuras ATM hingga Rp 2 Miliar Modal Tusuk Gigi
-
Jalan Tertutup Longsor di Lemong Pesisir Barat, Polisi & Warga Kerja Bakti