SuaraLampung.id - Pencurian di Toko Emas Rejeki milik H. Ipul, di Pasar Bakauheni Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, terungkap.
Aparat Polres Lampung Selatan menangkap tiga orang yang terlibat aksi pencurian tersebut. Mereka ditangkap di rumahnya masing-masing. Para pelaku itu ialah Jamaludin alias Jalu, Mukhsin alias Ucak dan Sa'bi Yuansyah.
Kapolsek Penengahan Iptu Mustholih mengatakan, awalnya petugas menangkap Jalu di kontrakannya di Dusun Kampung Jering, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauhen, Kabupaten Lampung Selatan.
"Setelah diinterogasi, pelaku mengakui mencuri di Toko Emas Rejeki, Pasar Bakauheni bersama rekannya bernama Mukhsin alias Ucak dan Sa'bi Yuansyah," kata Mustholih dikutip dari Lampungpro--jaringan Suara.com Kamis (28/3/2024).
Di kontrakan Jamaludin, ditemukan barang bukti berupa tiga cincin hasil curian, dan satu handphone Oppo biru. Selanjutnya polisi menangkap Mukhsar di rumahnya Dusun Pantai Muara Pilu, Desa Bakauheni.
"Lalu diintrogasi dan mengakui ikut melakukan pencurian dan mendapat bagian Rp3 juta," kata Kapolsek Iptu Mustholih.
Selain itu, di rumah Mukhsar diamankan barang bukti alat yang digunakan membongkar Toko Emas Rejeki. Antara lain satu linggis, satu palu, satu pahat, pakaian tersangka, dan satu tas slempang yang diduga hasil kejahatan.
Kemudian pada Selasa (26/3/2024) sekitar pukul 10.00 WIB dilakukan penggerebekan di rumah Sa'bi Yuansyah, Dusun Way Panji, Desa Sidorejo, Kabupaten Lampung Selatan.
"Setelah diinterogasi dia mengakui melakukan pencurian di Toko Emas Rejeki," kata Iptu Mustholih.
Baca Juga: 2 Remaja Jadi Tersangka Perang Sarung Maut di Lampung Selatan
Dari tersangka Sa'bi berhasil diamankan barang bukti berupa satu unit mobil Honda Brio merah BE 1922 DM, satu buku tabungan Mandiri, satu kartu ATM Mandiri milik pelaku, satu handphone Realmi C15 biru , E-Money Dana sebesar Rp250 ribu.
Peristiwa pencurian emas 22 karat terjadi di Toko Emas Rejeki di Pasar Bakauheni Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (10/3/2024) sekitar pukul 02.00 WIB. Akibat pencurian itu, pemilik toko kehilangan 20 pasang, gelang tangan, 12 cincin, 101 buah anting.
Menurut keterangan penjaga toko emas, sekitar pukul 08.00 WIB dia ditelepon oleh Ujang yang memberi tahu gembok toko terbuka.
Selanjutnya pelapor datang ke toko emas dan melihat gembok rusak. Kemudian melihat barang emas di etalase hilang diambil dan dibawa pelaku.
Diduga pelaku masuk melalui pintu depan toko setelah merusak gembok toko. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian materi dan jika ditafsirkan dalam bentuk rupiah lebih kurang sebesar Rp150 juta.
Selanjutnya penjaga toko melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polsek Penengahan Polres Lampung selatan.
Berita Terkait
-
2 Remaja Jadi Tersangka Perang Sarung Maut di Lampung Selatan
-
Petugas Gagalkan Penyelundupan 1.400 Burung di Bakauheni, Tujuannya Jakarta!
-
Pencuri Mobil Pikap di Pesisir Barat Dibekuk di Hotel
-
Identitas Mayat di Pantai Kelapa Doyong Kalinda Terungkap, Ternyata Warga Bengkulu
-
Ular Sanca yang Makan Ternak Warga di Kalianda Berhasil Dievakuasi Damkarmat
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
Kapan Final Piala AFF U-23 2025 Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam?
-
Menang Adu Penalti, Timnas Indonesia U-23 Lolos Final!
-
Sama Kuat! Timnas Indonesia U-23 vs Thailand Berlanjut ke Extra Time
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-23 Itu Bernama Yotsakorn Burapha
-
Hasil Babak Pertama: Buang Peluang, Timnas Indonesia U-23 Masih Tertahan
Terkini
-
Lupakan Kamera Kentang! 6 HP Vivo Murah Ini Punya Kamera Canggih Selevel Flagship
-
Bukan Kotak Sabun Biasa: 8 Jurus Sulap Rumah 10x10 Jadi Karya Seni Estetik
-
Lampung Siaga Karhutla: Tol dan Taman Nasional Way Kambas Jadi Sorotan Utama
-
Garis Kemiskinan Lampung Naik! Beras dan Rokok Jadi Penyumbang Terbesar
-
Aksi Polisi Gadungan di Tubaba: Kuras Rp 170 Juta Bermodal Seragam dan Janji Loloskan Jadi Aparat