SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berharap tidak ada lagi kebocoran pipa minyak bumi yang sempat terjadi di pesisir pantai.
Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengatakan, insiden kebocoran pipa minyak sudah terjadi dua kali yaitu pada 6 September 2021 dan 4 Juli 2022.
Ia mengatakan, pada kebocoran pertama ada lima daerah yang terdampak yaitu Kabupaten Lampung Timur, Lampung Selatan, Pesawaran, Tanggamus dan Pesisir Barat.
Pada peristiwa kebocoran pipa minyak yang kedua terjadi di pesisir pantai Kabupaten Lampung Timur.
“Apabila masih ada laporan ditemukannya sisa ceceran minyak bumi diharapkan untuk segera melakukan pembersihan,” katanya.
Dia melanjutkan, dalam menanggulangi dampak dari tercemarnya lingkungan selain melakukan pembersihan atas sisa ceceran minyak bumi, diharapkan pengamatan dan riset mendalam dapat dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terjadi dan mengurangi dampak pada lingkungan.
“Bisa jadi limbah yang kasat mata sudah dibersihkan, tetapi masih ada hal lain yang berdampak terhadap kerusakan lingkungan, serta diharapkan pula segera merealisasikan penggantian pipa yang bocor untuk menjaga agar tidak insiden serupa," ujar dia lagi.
Menurut dia, perlu pula dilakukan upaya kemitraan dan komunikasi dengan komponen terkait untuk mengembalikan kepercayaan publik.
“Infrastruktur ataupun manajemen harus diperbaiki kembali, bangun komunikasi dan kerjasama yang lebih efektif untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat. Sedangkan untuk diskusi yang dilakukan menjadi upaya penanganan pencemaran lingkungan tersebut untuk mendapatkan solusi terbaik,” tambahnya. (ANTARA)
Baca Juga: Pemprov Lampung dan KPK Gelar Workshop Peningkatan Integritas Badan Usaha
Berita Terkait
-
Pemprov Lampung dan KPK Gelar Workshop Peningkatan Integritas Badan Usaha
-
Pemuda Batak Bersatu Lampung Desak Persidangan Pembunuhan Brigadir Yosua Disiarkan Langsung Media
-
Butuh Uang buat Beli Susu Anak, Buruh di Bandar Lampung Bobol Sekolah Islam
-
Diversifikasi Produk Olahan Perikanan Solusi Tingkatkan Angka Konsumsi Ikan di Lampung
-
Korban Penipuan Keponakan Gubernur Lampung Menangis di Persidangan: Saya Ini Orang Susah
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
10,8 Ton Ceker Ayam Ilegal Digagalkan di Lampung!
-
Lama Menunggu Air? PDAM Bandar Lampung Minta Warga Pulau Bawean Bersabar, Ini Alasannya!
-
13 Tahun Mengabdi, Honorer di Lampung Nangis Minta Kepastian Nasib
-
BRILiaN BRI Dorong UMKM Kombucha Lokal Masuk Pasar Global Lewat Minuman Fermentasi Bakteri Baik
-
BRI Hadirkan Peluang Investasi Syariah Melalui Sukuk Ritel dan Cashback Menarik