SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung secara bertahap menyambungkan tiga ruas jalan provinsi yang belum tersambung dalam upaya meningkatkan akses infrastruktur di daerah.
Kepala Dinas Bina Marga Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung Muhammad Taufiqullah mengakui ada beberapa ruas jalan provinsi yang belum tersambung.
"Memang ada beberapa ruas seperti di Kabupaten Tanggamus dan Way Kanan," ujar Muhammad Taufiqullah, Sabtu (10/5/2025).
Menurut dia jalan provinsi yang belum tersambung tersebut ada tiga ruas di Kabupaten Tanggamus yaitu di ruas Putih Doh, ruas Umbar-Putih Doh dan ruas Simpang Kuripan-Umbar yang masih belum tersambung dengan panjang sekitar lima kilometer dan dua kilometer.
Baca Juga:Gara-Gara Sampah, Kakak di Lampung Timur Tega Aniaya Adik Kandung
Kemudian, lanjut dia, terdapat satu lagi ruas jalan provinsi yang belum tersambung yaitu di Blok Sembilan-Sanggi di Kabupaten Lampung Barat sepanjang 18 kilometer.
"Di sana masih belum tersambung karena masih menjadi wilayah kehutanan jadi selama ini statusnya masih pinjam pakai, sehingga belum bisa bergerak kalau belum ada penandatangan kontrak terkait pemanfaatan wilayah hutan untuk jalan," katanya.
Taufiq menjelaskan pihaknya saat ini tengah berupaya menyambungkan ruas jalan tersebut secara bertahap, sebab Gubernur Lampung telah berkomitmen untuk menghadirkan infrastruktur jalan yang bagus untuk masyarakat.
"Karena sejauh ini untuk pembiayaan perbaikan banyak dialokasikan di daerah yang lain, jadi upaya tersambungnya jalan ini dilakukan bertahap. Sebab ruas ini juga agak sulit dijangkau saat survei pertama kali harus menggunakan mobil double gardan dan motor trail," ucap dia.
Menurut Taufiq, pemerintah daerah dalam sepuluh tahun terakhir sedikit demi sedikit melakukan peningkatan akses di tiga ruas jalan yang belum tersambung tersebut.
Baca Juga:Perkuat Regulasi, Pemprov Lampung akan Buat Perda Tataniaga Singkong
"Di 2014-2019 pemerintah daerah sempat membangun jembatan Way Umbar. Sebenarnya secara akses sudah terbangun dan selesai, namun untuk pembangunan jalan masih dilakukan secara bertahap," tambahnya.
Perbaikan 52 Ruas
Dinas Bina Marga Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung menyatakan bahwa 52 ruas jalan provinsi bakal diperbaiki pada tahun ini.
"Tahun ini ada 52 ruas jalan yang dibangun dan diperbaiki. Tapi karena ini merupakan program cepat dan banyak masyarakat yang sudah menunggu, dan memang kami mencari lokasi yang banyak penduduknya dahulu untuk diperbaiki," ujar Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung Muhammad Taufiqullah, Jumat (14/3/2025).
Ia mengatakan dari 52 ruas jalan tersebut ada enam ruas jalan yang diajukan terlebih dahulu sebagai prioritas untuk ditangani dalam 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.
"Kami usahakan semua bisa selesai, minimal badan jalannya dulu, jadi masyarakat tidak terlalu lama menunggu untuk menikmati jalan yang baik. Yang pasti Gubernur Lampung ingin memastikan semua tuntaskan apa yang menjadi harapan masyarakat, salah satunya mengenai jalan dan menunjukkan bahwa ini kerja nyata bukan hanya janji kampanye," katanya.
Taufiq menjelaskan perbaikan 52 ruas jalan tersebut dilakukan secara bertahap, untuk tahap pertama ruas jalan yang diperbaiki adalah enam ruas jalan prioritas dengan tingkat mobilitas tinggi.
"Enam ruas prioritas yang diperbaiki ini berada di lokasi yang merupakan jalur utama serta memiliki mobilitas tinggi. Selain itu jalan ini juga telah lama dikeluhkan masyarakat akibat kerusakan ruas jalan yang parah," ucap dia.
Taufiq melanjutkan bahwa pelaksanaan pengerjaan perbaikan infrastruktur jalan tersebut tidak hanya bertujuan meningkatkan angka kemantapan jalan provinsi, tetapi sekaligus dapat memberi dampak langsung bagi masyarakat salah satunya memperlancar distribusi komoditas hasil panen.
“Program ini bukan hanya soal perbaikan jalan, tetapi bagaimana masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya. Kami akan pastikan bahwa perbaikan dilakukan dengan baik sehingga dapat bertahan lama," tambahnya.
Diketahui enam ruas jalan provinsi yang menjadi prioritas pengerjaan di awal tahun ini adalah ruas jalan Pringsewu-Kalirejo, ruas jalan Kalirejo-Bangunrejo, ruas jalan Bandar Jaya-Mandala, ruas jalan Kotabumi-Bandarlampung, ruas jalan Jabung-Labuhan Maringgai dan ruas jalan Metro-Tanjung Karang.
Ruas jalan yang telah mulai diperbaiki adalah ruas jalan Kalirejo yang memiliki panjang 3,3 kilometer dengan lebar jalan enam meter. Ruas jalan Kotabumi-Bandar Abung Kabupaten Lampung Utara dengan anggaran mencapai Rp5,1 miliar.
Kemudian ruas jalan Jabung-Simpang Maringgai di Kabupaten Lampung Timur dengan anggaran mencapai Rp10,8 miliar. (ANTARA)