SuaraLampung.id - Pendakwah Sugi Nur Raharja alias Gus Nur mengkritisi sikap polisi saat hendak menangkap artis Nikita Mirzani.
Gus Nur heran dengan sikap polisi yang tak berdaya di hadapan seorang Nikita Mirzani sementara terhadap para ulama bersikap garang.
Menurut Gus Nur, saat polisi datang mengepung rumah Nikita Mirzani, sang artis malah masih bisa selfie dan berkacak pinggang di hadapan polisi.
"Gimana pak kapolri, pak polisi semua dari kapolri sampai kapolsek anda makan hidup ada uang rakyat, UU menuntut polisi harus netral, adil. tapi gimana seperti ini? Jadi bukan hanya urat malu putus tapi urat iman putus anda ini," ujar Gus Nur dikutip dari YouTube Gus Nur 13 Official.
Baca Juga:Pernah Cicipi Narkoba, Nikita Mirzani Sesumbar Tak Ditangkap
Gus Nur membandingkan proses penangkapan Nikita Mirzani dengan dirinya yang berbeda jauh perlakuan polisi.
Gus Nur mengaku polisi datangk ke rumahnya setelah tiga hari laporan masuk.
"Dijemput di rumah jam setengah 12 malam saya lagi bekam. Tiba-tiba polisi merangsek masuk ke dalam. Kamera, laptop, wifi, di meja kantor dicabuti. Ringkas, singkat se singkat-singkatnya. Hari itu juga saya dibawa ke jakarta," papar dia.
Sementara saat melihat proses penangkapan Nikita, Gur Nur memandangnya sebagai sesuatu yang luar biasa.
"Kalau saya lihat Nikita Mirzani luar biasa. Dia begini (berkacak pinggang) di depan polisi. Kalian dibayar berapa? coba dan polisinya seperti itu (menunduk). Kalau menghadapi ulama, aktivis, menghadapi saya garang sekali kalian ini, jahat sekali kalian ini. tapi menghadapi Nikita keliatan begitu (menunduk)," tegasnya.
"Nikita begitu beraninya berkacak pinggang di depan polisi. Ustaz Maher dijemput tanpa kompromi, dipaksa. Dengan seorang Nikita bisa begitu gimana coba pak polisi," tegas Gus Nur.
Di sisi lain, Gus Nur berterima kasih dengan Nikita Mirzani yang sudah membongkar topeng hukum di Indonesia.
"Katanya semua di mata hukum sama? apa sih bedanya? Kenapa dengan Habib Rizieq diborgol, dengan Nikita cuma muter-muter di depan rumah? Dimana kesetaraan hukum?" tanyanya.
Diketahui rumah Nikita Mirzani sempat didatangi belasan anggota polisi dari Polresta Serang Kota hendak menangkap Nikita pada Kamis (16/6/2022) dini hari.
Nikita Mirzani menolak ditangkap karena ia meminta didampingi pengacara. Setelah 10 jam menunggu di depan rumah Nikita Mirzani, penyidik memutuskan balik kanan.