SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berupaya memenuhi target vaksinasi booster sebanyak 70 persen.
Diharapkan dengan tercapainya target vaksinasi booster bisa mencegah lonjakan kasus COVID-19 pasca mudik Lebaran 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, usaha mempercepat vaksinasi COVID-19 menjelang mudik Lebaran untuk mempermudah masyarakat mudik.
"Ini diusahakan mempercepat vaksinasi penguat dengan cara membuka gerai vaksinasi di area istirahat (rest area). Ini kita terus lakukan menjelang mudik sebab vaksinasi ini jadi syarat bepergian," katanya, Senin (18/4/2022).
Baca Juga:Eks Teroris Asal Lampung Senang Jalani Ramadhan Bersama Keluarga: Saya Seperti Terlahir Kembali
Dia melanjutkan, dalam pembukaan gerai vaksinasi dan posko pemeriksaan telah tersedia kurang lebih 600 orang tenaga kesehatan.
"Untuk tenaga kesehatan yang disiapkan sekitar 600 orang, di posko dan gerai vaksinasi," tambahnya
Menurutnya, selain membuka gerai vaksinasi di rest area, seluruh puskesmas yang tersebar di berbagai daerah juga terus melakukan vaksinasi secara rutin.
"Semua puskesmas tenaga kesehatannya terus melakukan vaksinasi bahkan sampai jemput bola ke rumah-rumah," ucapnya.
Dia melanjutkan, dengan terus bekerjanya tenaga kesehatan yang ada di puskesmas dan gerai vaksinasi diharapkan target vaksinasi sebesar 70 persen dapat tercapai.
Baca Juga:Satgasus Tipikor Polri Pantau Penyaluran Bahan Pokok dan Pupuk Bersubsidi di Lampung
"Memang secara nasional di targetkan sebanyak 70 persen untuk vaksinasi penguat, dan kita coba kejar agar bisa mencapainya," katanya pula.
Diketahui cakupan vaksinasi di Lampung terakhir,pada Jumat (15/4/2022), untuk dosis 1 telah mencapai 89,9 persen atau 5.974.654 orang.
Dosis 2 telah mencapai 70,55 persen atau bila dikonversi ada 4.688.394 jiwa yang telah di vaksin.
Dan untuk dosis ketiga atau penguat dari total sasaran vaksinasi keseluruhan sebanyak 6.645.226 orang baru 7,28 persen atau 483.861 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap. (ANTARA)