SuaraLampung.id - Tim IT Universitas Lampung (Unila) membuat produk air minum isi ulang Aquanila yang telah memenuhi standar kesehatan.
Rektor Unila Prof Karomani,mengatakan bahwa pada tahap awal ini, air minum isi ulang Aquanila akan dipasarkan di Internal Unila saja.
Nantinya setelah semua izinya keluar, Aquanila akan coba dipasarkan ke masyarakat.
"Pertama saya wajibkan di internal dulu untuk mengkonsumsinya. Jadi semua unit di Unila wajib memanfaatkan air isi ulang tersebut. Baru setelah semua izin-izin beres kita akan ekspansi ke luar, bisa kerjasama dengan pemda, dinas dan industri lainnya agar bisa dipasarkan, sehingga hal itu dapat memberikan tambahan pendapatan untuk kampus ini," kata dia.
Baca Juga:Buat Kolaborasi, Mobil Listrik Unila akan Diperkenalkan ke PT Pindad
Ia mengatakan bahwa pada tahap awal ini pihaknya baru menyediakan 200 galon, namun secara bertahap akan ditambah karena memang kapasitas kapasitas airnya bakunya juga besar serta memiliki kualitas yang bagus.
Pada instalasi air minum isi ulang ini juga terdapat tiga proses hingga layak konsumsi, yakni proses filterasi, dengan tiga kali penyaringan, kemudian Riverse Osmosis (RO) yaitu proses yang dapat menghilangkan 98 persen padatan terlarut sehingga air lebih sehat untuk diminum, dan terakhir filter dengan lampu ultraviolet yang dapat membunuh kuman dengan efektif.
"Air isi ulang ini juga telah diuji di Sucofindo dan laboratorium terpadu sentra inovatif teknologi ( LTSI) dengan hasil kualitas air yang aman dan siap minum," kata dia. (ANTARA)