Setelah Anda pergi, card reader akan dilepaskan dan data Anda pun dalam bahaya.
2. Pemasangan kamera tersembunyi
Teknik skimming lainya adalah dengan memasang kamera mikro ke bagian atas papan PIN atau mulut ATM yang dapat mendeteksi seluruh kegiatan Anda, mulai dari memasukkan PIN sampai nomor kartu kredit.
Meski begitu, teknik skimming melalui kamera tersembunyi masih cenderung tidak berbahaya dibanding teknik skimming menggunakan card reader, karena pengambilan data PIN dan nomor kartu tidak dilakukan otomatis.
Baca Juga:Aksi Skimming TH di Jogja Terbongkar, Polisi Buru Dua Pelaku Lainnya
3. Mulut ATM palsu
Bentuk dan ukuran alat mulut ATM palsu biasanya sama persis dengan mulut ATM asli, sehingga banyak orang tidak bisa mengenali mulut ATM yang digunakannya ganda.
Kejahatan skimming yang satu ini sempat marak di Indonesia beberapa tahun lalu.
4. Lapisan tambahan di tombol PIN ATM
Sindikat skimming melalui penambahan lapisan tambahan di tombol PIN biasanya dilakukan bersamaan dengan kamera mikro di dalam mulut ATM.
Baca Juga:Polda DIY Ringkus Pelaku Skimming, Rugikan Korban Hingga Rp21,5 Juta
Dengan demikian, saat kamera mikro mengambil nomor kartu ATM, lapisan tambahan PIN palsu akan merekam nomor PIN Anda.
Cara melindungi diri dari skimming ATM
Dampak skimming sangat berbahaya, terutama jika Anda mengandalkan rekening guna menyimpan dana dalam jumlah besar. Agar terlindungi dari kejahatan skimming seperti ini, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, yaitu:
1. Periksa mulut ATM sebelum memasukkan kartu
Sebelum memasukan kartu ATM, perhatikan apakah ada kejanggalan atau benda aneh di sekitar mulut ATM.
Jika memungkinkan, intip ke dalam mulut kartu ATM dan lihat apakah ada benda asing menempel di sana.