SuaraLampung.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana membangun jembatan layang atau flyover, untuk mengurangi kemacetan di wilayah Bandar Lampung.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, saat ini pihaknya sedang berdiskusi dengan Dinas Pekerjaan Umum, untuk membahas rencana pembangunan flyover.
"Nanti mohon doanya, kami lagi diskusi dengan Dinas PU, kami akan membangun flyover lagi, ini akan kami lihat apakah anggaran ini tercukupi, mudah-mudahan ini bisa terealisasi," kata Eva Dwiana beberapa waktu lalu saat meresmikan JPO Siger Milenial dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Menurut Eva Dwiana, rencana pembangunan flyover tersebut, nantinya diharapkan dapat mengurangi kemacetan di daerah Way Halim, Bandar Lampung, yang saat ini mulai padat.
"Nanti akan kami diskusikan dan sampaikan lagi untuk pelaksanaan pembangunan, salah satunya nanti untuk mengurangi kemacetan di daerah Way Halim," ujar Eva Dwiana.
Eva Dwiana berharap, pembangunan flyover tersebut, nantinya dapat terealisasi untuk masyarakat Bandar Lampung. Eva Dwiana juga turut meminta doa kepada masyarakat Bandar Lampung.
Sejauh ini sudah ada 11 flyover di Bandar Lampung di mana 10 diantaranya dibangun di era Wali Kota Herman HN. Pembangunan flyover ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan.
Berikut 11 flyover di Bandar Lampung:
1. Flyover Jalan Antasari-Pangeran Tirtayasa (panjang 425 meter, lebar 14 meter)
Baca Juga: Investasi Bandar Lampung 2024 Didominasi Perdagangan & Jasa, Tembus Rp1,3 Triliun
2. Flyover Jalan Gajah Mada-Djuanda (panjang 585 meter, lebar 9 meter)
3. Flyover Sultan Agung-Ryacudu (panjang 180 meter, lebar 12 meter)
4. Flyover Kimaja-Ratu Dibalau (panjang 284 meter lebar 12 meter)
5. Flyover Jalan Gajah Mada-Pangeran Antasari (panjang 307 meter, lebar 9 meter)
6. Flyover Jalan ZA Pagar Alam (panjang 477 meter, lebar 10 meter)
7. Flyover Kemiling Teuku Cik Ditiro-Pramuka (panjangnya 368 meter, lebar 10 meter)
Berita Terkait
-
Investasi Bandar Lampung 2024 Didominasi Perdagangan & Jasa, Tembus Rp1,3 Triliun
-
Habiskan Anggaran Rp20,5 Miliar, JPO Siger Milenial Bandar Lampung Jadi Ikon Baru
-
Bea Cukai Bandar Lampung Sita 3,69 Juta Batang Rokok Ilegal, Negara Rugi Miliaran
-
Usai Tikam Pegawai Damri, Sopir Fortuner Buang Sajam di Jalan Tol Setelah Diingatkan Sang Anak
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
Terkini
-
Urus Izin Kapal Kini Lebih Dekat! Gerai Perizinan Usaha Perikanan Hadir di Lampung Timur
-
Duo Bos SGC Purwanti Lee dan Gunawan Yusuf Dicekal Kejagung, Terseret Kasus TPPU
-
Aplikasi Lampung In Jadi Alat Memangkas Celah Korupsi
-
Stadion Sumpah Pemuda Resmi Jadi Kandang Bhayangkara FC, Mimpi Publik Lampung Terwujud
-
Keji! Dicekoki Tuak, Remaja 15 Tahun di Tuba Dirudapaksa Dua Pemuda di Depan Mata Adiknya