SuaraLampung.id - Bank Indonesia (BI) menyebut persepsi konsumen tetap optimistis terhadap kinerja perekonomian Lampung dalam enam bulan ke depan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Lampung Junanto Herdiawan mengatakan, persepsi optimistis ini terlihat dari Indeks ekspektasi konsumen terhadap kinerja perekonomian enam bulan ke depan.
Ia mengatakan indeks ekspektasi konsumen pada Maret 2024 tercatat sebesar 141,00 atau masih tetap di level optimis, meski lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang nilainya sebesar 148,83.
"Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi Lampung tetap positif enam bulan ke depan, hal ini terjadi karena stabilnya perkiraan penghasilan dalam enam bulan mendatang," katanya.
Baca Juga: Sambut Ramadan dan Idul Fitri, BI Lampung Siapkan Uang Rp 4,3 Triliun
Junanto menjelaskan sebanyak 60 persen responden memperkirakan penghasilan akan meningkat, 36 persen responden lainnya memperkirakan penghasilan stabil, 47 persen responden menyatakan penghasilan yang lebih tinggi karena adanya tambahan gaji, dan 26 persen menyatakan akan ada kenaikan pendapatan akibat adanya tambahan pendapatan di luar gaji.
"Di sisi lain, indeks ekspektasi terhadap perkiraan kondisi kegiatan usaha secara umum pada enam bulan yang akan datang tercatat 129,50," ucap dia.
Junanto melanjutkan untuk indeks keyakinan konsumen pada Maret 2024 berada pada level optimis dengan nilai 129,00.
"Optimisme konsumen tersebut tercatat melambat jika dibandingkan Februari dengan nilai 133,08, sedangkan indeks kondisi ekonomi yang mencerminkan persepsi konsumen terhadap kinerja perekonomian saat ini pun masih di level optimis dengan angka 117," tambahnya.
Menurut Junanto, tetap kuatnya keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini didukung optimisme konsumen terhadap penghasilan saat ini.
Baca Juga: 4 Strategi TPID Menjaga Stabilitas Harga Pangan di Lampung
"Meskipun optimisme konsumen mengalami penurunan pada ketersediaan lapangan kerja saat ini dan tingkat konsumsi barang tahan lama tapi optimisme konsumen terhadap penghasilan tetap kuat," ucap dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Konsumen Tuntut Ganti Rugi Rp140 Juta Perkara Nomor Cantik, Ini Respons Telkomsel
-
BPOM Indonesia: Peran, Tugas, dan Kontribusinya dalam Menjaga Kesehatan Masyarakat
-
Tak Perlu Nomor Rekening, Terima Transfer Pakai Alias BI-FAST di BRImo
-
Ikut Antre Open House, Eks Karyawan Bongkar Sifat Rano Karno
-
6 Restoran di Malang untuk Halal bi Halal: Dari Nuansa Jawa Kuno Hingga Hidangan Internasional
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
16 Kali Dirudapaksa, Kekasih Rekam Diam-Diam Lalu Ancam Sebar Video
-
18 Gajah Ngamuk di Lampung Barat, 7 Rumah Warga Dirusak
-
Transaksi di SPKLU Lampung Melonjak hingga 502 Persen saat Mudik Lebaran 2025
-
BRI Alokasikan Dividen Rp31,4 Triliun: Fokus pada Kekuatan Keuangan
-
Penyebab Banjir, Wisata Kolam Renang di Atas Sungai di Campang Jaya Segera Dibongkar