SuaraLampung.id - Bisnis biro perjalanan wisata di Provinsi Lampung mulai kembali bergeliat seiring pulihnya pariwisata pascapandemi Covid-19.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Lampung Ahmad Al Akhran mengatakan, pulihnya bisnis biro perjalanan wisata terlihat pada musim libur akhir tahun kemarin.
"Pada libur akhir tahun kemarin, pemesanan paket pariwisata cukup banyak. Hal tersebut telah menunjukkan sektor pariwisata di Provinsi Lampung semakin membaik," ujar Ahmad Al Akhran, Senin (15/1/2024).
Ia mengatakan sebagian besar biro perjalanan wisata di Lampung pun kondisinya telah kembali pulih seiring dengan perbaikan sektor pariwisata di daerah.
"Jumlah biro perjalanan wisata di Lampung banyak sekali, tapi yang tergabung dalam ASITA sebanyak 80 biro perjalanan. Kondisi pariwisata Lampung saat ini makin membaik karena permintaan paket wisata pun meningkat," katanya.
Dia menjelaskan 80 biro perjalanan wisata tersebut tersebar di seluruh wilayah Lampung seperti di Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan, Kota Metro dan lain sebagainya.
Para biro perjalanan wisata ini banyak menawarkan beragam paket perjalanan wisata ke berbagai destinasi wisata di Provinsi Lampung.
"Pada periode libur akhir tahun kemarin, mayoritas paket wisata yang ditawarkan oleh biro perjalanan wisata adalah wisata bahari. Pantai-pantai yang berada di Kabupaten Lampung Selatan serta Pesawaran dipenuhi oleh wisatawan pada libur kemarin. Ini menunjukkan kalau agen wisata daerah mulai membaik kondisinya dibanding saat pandemi COVID-19 berlangsung," ucapnya.
Menurut Ahmad, dengan adanya peningkatan sektor pariwisata daerah, sekaligus kembali pulihnya penjualan paket wisata milik biro perjalanan di Lampung diharapkan dapat terus terjadi.
Baca Juga: Sah, AKBP Erwin Irawan Menjabat Waka Polresta Bandar Lampung
Terlebih dengan banyaknya kegiatan pariwisata yang digagas oleh pemerintah daerah sebagai upaya peningkatan jumlah kedatangan wisatawan.
"Dengan pulihnya pariwisata Lampung dan membaiknya perekonomian, tentunys Harapan wisata Lampung makin maju, sehingga paket-paket wisata yang ditawarkan dapat menarik minat wisatawan," tambah Ahmad.
Diketahui berdasarkan data Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung pada periode libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 jumlah wisatawan domestik yang mengunjungi destinasi wisata di Lampung mencapai dua juta orang.
Dengan demikian menambah jumlah kunjungan wisatawan yang sebelumnya pada September 2023 mencapai 10,28 juta orang.
Pada saat pandemi COVID-19 berlangsung kunjungan wisatawan ke Lampung mengalami penurunan signifikan, dari 10,5 juta wisatawan di 2019 menjadi dua juta orang di 2020. Kemudian di 2021 sebanyak 2,9 juta orang, dan 4,5 juta orang di 2022. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Sah, AKBP Erwin Irawan Menjabat Waka Polresta Bandar Lampung
-
Diajak Nginap di Tempat Kos, Anak di Bawah Umur Dicabuli Remaja asal Lampung Timur
-
Baliho Prabowo-Gibran Diturunkan dari Gedung VIP Bandara Radin Inten II Lampung
-
Janda 2 Anak Tewas Mengapung di Irigasi, Diduga Korban Pembunuhan?
-
Anies Baswedan Sampaikan Pesan Moral Ini Hadiri Houl Abdul Chalim di Lampung
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Mulai Kisaran Rp150 Ribuan untuk Penginapan di Krui, Pilihan Favorit Para Peselancar
-
Cuma Rp1-3 Juta untuk Liburan ke Pahawang, Solusi Wisata Hemat bagi Traveler Pemula
-
Mengapa Korupsi Kepala Daerah Kerap Berawal dari Biaya Kampanye Mahal di Lampung?
-
Bupati Lampung Tengah Kena OTT KPK dari Partai Apa? Ardito Ternyata Baru Gabung Golkar
-
Bupati Lampung Tengah Kasus Apa? KPK Ungkap Dugaan Suap Rp 5,7 Miliar hingga Penahanan