SuaraLampung.id - Dua gadis di bawah umur inisial ES (17) dan SY (17) asal Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, mengaku dicabuli delapan pria secara bergiliran selama sepekan di wilayah Pasir Sakti, Lampung Timur.
Dari delapan pelaku, dua diantaranya sudah ditangkap aparat Polsek Pasir Sakti. Korban ES menceritakan kisah pahitnya itu.
Menurut dia, awalnya kenalan dengan seorang pria lewat media sosial Facebook. Dari situ, mereka janji bertemu di SDN Bandar Agung.
"Awalnya saya kenalan di Facebook, lalu dia (pelaku) mengajak ketemuan di SDN Bandar Agung pada Selasa (19/12/2023) pukul 22.00 WIB. Setelah bertemu dan ngobrol, pelaku ngajak nongkrong malam itu," kata ES kepada Lampungpro.co--jaringan Suara.com, Rabu (3/1/2023).
Baca Juga: Cewek Ini Dicabuli Pria yang Dikenal Lewat Medsos
Bukannya nongkrong, pelaku membawa kedua korban ke rumah kosong Desa Sumur Kucing, Pasir Sakti, Lampung Timur. Mereka lalu diajak paksa hubungan layaknya suami istri.
"Pada hari kedua, kami berdua minta dipulangkan sama pelaku, tapi malah kami diputar-putar keliling sawah di desa itu. Karena ditelantarkan, akhirnya saya minta tolong ke teman, untuk menjemputnya agar dibawa pulang ke rumah," ujar ES.
Bukannya pulang ke rumah, keduanya malah diajak ke salah satu kamar hotel di daerah Semarang Baru, Lampung Timur. Lalu kedua korban kembali dicekoki minuman keras (miras).
Kemudian pada Rabu (27/12/2023), kedua korban dijemput kakaknya untuk dibawa pulang ke rumah. Sementara, korban SY selama tujuh hari disekap dan disandera para pelaku mengakui empat kali dicabuli secara bergantian.
Atas kejadian tersebut, orang tua korban ES berharap kasus tersebut segera dituntaskan oleh jajaran Polres Lampung Timur.
Baca Juga: Begal Motor Diamuk Massa di Lampung Timur, Begini Kondisinya
Berita Terkait
-
Lansia 72 Tahun di Prancis Bongkar Kekejaman Suaminya, Diperkosa oleh Puluhan Pria Selama Bertahun-tahun
-
Seorang PriaTewas Usai Dicekoki Alkohol dan Obat Terlarang Sebelum Diperkosa
-
Gilir Siswi SMP yang Jasadnya Dibuang ke Kuburan Cina, Eksepsi 4 ABG Pembunuh AA Ditolak Hakim, Apa Alasannya?
-
Polisi Malaysia Sebut 13 Anak di Rumah Amal GISBH Punya Catatan Pernah Diperkosa
-
Dirampok usai Cekcok di Kosan, Wanita Muda di Tangerang Dianiaya hingga Nyaris Diperkosa Eks Suami
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Pencalonan Wahdi-Qomaru Dibatalkan KPU Metro, PDIP Gugat ke MA
-
Modus Kongkalikong! Kredit Rp2 Miliar di Bank Pemerintah di Bandar Lampung untuk Kepentingan Pribadi
-
153 Desa di Lampung Selatan Memiliki Lebih dari Dua Ancaman Bencana
-
Stok Aman! Bandar Lampung Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Nataru 2024/2025
-
Aksi Licik Sopir Truk di Natar: Gelapkan Roti & Tukar Ban Rusak, Kini Ditangkap