SuaraLampung.id - Seorang balita penumpang kapal ferry di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, dievakuasi petugas Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Polres Lampung Selatan ke puskesmas.
Polisi bersama petugas ASDP mengevakuasi balita tersebut karena dalam keadaan sakit saat kapalnya baru bersandar di Pelabuhan Bakauheni, Kamis (21/12/2023) pukul 18.30.
Kepala KSKP Bakauheni AKP Firman Widyaputra mengatakan, pihaknya menerima laporan dari kapal Elvina bahwa ada penumpangnya yang masih balita, sakit.
Setelah mendapatkan laporan pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak terkait seperti tim kesehatan dan ASDP untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
"Kami langsung berkoordinasi dengan tim kesehatan puskesmas setempat, dan juga dari pihak ASDP kami langsung melakukan penjemputan penumpang," katanya.
Firman menjelaskan, penumpang kapal Elvina yang dinyatakan sakit tersebut adalah balita berusia sekitar satu tahun lima bulan.
"Didapati setelah kami lakukan penjemputan memang ada anak kecil kurang lebih satu tahun lima bulan sedang sakit saat melakukan perjalanan, dan setelah kami bawa ke puskesmas tadi memang kondisi balita cukup dingin," ujarnya.
Firman mengatakan, korban tersebut berasal dari Jakarta yang ingin melakukan perjalanan menuju ke Lampung.
"Korban tersebut asalnya dari Jakarta mau ke Tanggamus Lampung, informasinya memang pada saat di Jakarta korban tersebut melakukan pengobatan," ujar dia.
Baca Juga: Jelang Nataru, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Bakauheni Mulai Meningkat
Firman meminta seluruh calon pemudik agar selalu menjaga kesehatan, mengingat pada saat ini sudah masuk libur Natal dan Tahun Baru, dan agar selalu menerapkan prokes.
"Kami mengimbau kepada para calon pemudik agar selalu menjaga kesehatan selama di perjalanan, selalu menerapkan protokol kesehatan mengingat angkat kasus COVID-19 mulai meningkat, dan jangan lupa membawa obat-obatan," tambahnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Jelang Nataru, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Bakauheni Mulai Meningkat
-
Pelabuhan Bakauheni Titik Rawan Penyelundupan Burung ke Pulau Jawa
-
Pemuda Asal Pesawaran Pura-pura Jadi Korban Begal, Ternyata Jual Motornya Sendiri
-
Aturan Baru, Tak Ada Lagi Pembelian Tiket di Dalam Pelabuhan Bakauheni Mulai Hari Ini
-
4 Skenario Mencegah Kemacetan di Pelabuhan Bakauheni pada Libur Akhir Tahun
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
Terkini
-
BRI Jadi Banking Partner Halal Indo 2025, Pengunjung Tembus 25 Ribu Orang
-
Inflasi Lampung September Merayap Naik, Daya Beli Masyarakat Terpukul Harga Pangan
-
Ekspor Lampung Meroket: Lemak Nabati Jadi Primadona, Amerika Serikat Pasar Utama
-
Misteri Jurang Rewel: Pencarian Ban Bekas Berujung Maut di Kedalaman Tebing Semaka Tanggamus
-
Pemkot Bandar Lampung Ngebut Rehab Jembatan Kali Balau