SuaraLampung.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan membentuk tim reaksi cepat (TRC) mengantisipasi bencana di musim hujan.
Kepala BPBD Lampung Selatan Aflah Efendi mengatakan, TRC ini bertugas selama 24 jam untuk menangani berbagai bencana yang terjadi.
Tim reaksi cepat penanganan bencana BPBD Kabupaten Lampung Selatan ini beranggotakan 35 personel yang memiliki kemampuan khusus.
Sementara peralatan yang dipersiapkan adalah perahu karet 2 unit, viber 4 unit, dan 6 kendaraan operasional, dan peralatan penyelamatan seperti karmantel, helm, sefty harnes, pelampung.
Menurut Aflah, TRC akan bertugas menangani kebencanaan dan melakukan edukasi serta mengevakuasi warga jika terjadi banjir di wilayah tersebut. Kemudian, melakukan penanganan dan pemantauan setelah bencana terjadi.
Pusdalops BPBD nantinya menyebarluaskan informasi peringatan dini cuaca dari BMKG ke operator Pusdalops di Kecamatan dan Desa agar waspada terhadap ancaman bencana.
Dalam mengantisipasi terjadinya bencana, menurut dia, BPBD Kabupaten Lampung Selatan saat ini juga telah melakukan pemetaan berbagai wilayah rawan bencana.
Berdasarkan data pemetaan itu terdapat 5 kecamatan dengan 6 titik rawan terjadinya bencana banjir pada tahun ini.
Selain banjir ada beberapa bencana alam yang juga harus diwaspadai seperti tanah longsor, puting beliung, dan pergerakan tanah.
Baca Juga: Dermaga Apung di Pulau Sebuku Hilang, Material Ditemukan di Desa Kunjir
Ia menyebutkan beberapa wilayah rawan bencana itu, yakni Kecamatan Katibung, Sidomulyo, Candipuro, Palas, Sragi, dan Kalianda.
Kendati demikian, pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap siaga menghadapi potensi terjadinya bencana hidrometeorologis seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang di lingkungan masing-masing.
Untuk diketahui pada 7 dan 8 November 2023 pihaknya telah melaksanakan pelatihan TRC yang melibatkan instansi terkait seperti Dinas PU, Perkim, Diknas, Pertanian, TNI, Polri, Basarnas, dan Destana. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Dermaga Apung di Pulau Sebuku Hilang, Material Ditemukan di Desa Kunjir
-
Mantan Kades Rangai Kembalikan Uang Kerugian Negara ke Kejari Lampung Selatan
-
Stok Beras di Lampung Selatan Aman hingga Akhir Tahun, Bulog: Kita akan Terima Tambahan Beras Impor
-
Diperkosa Tetangga, Siswi SMP di Lampung Selatan Hamil 6 Bulan
-
Cari Ketenaran, Tawuran Pelajar di Jati Agung Disiarkan Live di Instagram
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
BTN Buka Lowongan Kerja Posisi IT QA Department Head: Gaji Menarik
-
Keracunan Makanan Hantui Lampung, Wagub Jihan: Perketat Pengawasan MBG
-
Kejati Lampung Tangkap DPO Korupsi Dana BUMDes di Pesawaran, Kerugian Negara Miliaran
-
Jangan Lewatkan! Consumer BRI Expo 2025 Hadirkan Rumah Impian, Mobil Idaman dan Konser Gratis
-
BRI Buka Lowongan Kerja: Posisi Relationship Manager