SuaraLampung.id - Jadwal keberangkatan kapal ferry di dermaga eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, molor sampai empat jam lebih, Rabu (15/12/2021). Keterlambatan ini membuat sejumlah calon penumpang kecewa.
Salah satu calon penumpang Nayzilla mengaku datang ke Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni pukul 11.00. Sampai di sana sudah banyak kendaraan menumpuk menunggu giliran masuk kapal.
Menurut Nayzilla kapal Sebuku baru tiba di dermaga eksekutif Pelabuhan Bakauheni pada pukul 12.15. Lalu pada pukul 13.45 kapal berangkat menuju Pelabuhan Merak.
"Karena banyak kendaraan, kendaraan saya akhirnya nggak terangkut ke kapal karena kapal penuh. Saya pikir kapal yang lain akan menyusul datang, ternyata kapal lain akan datang ke pelabuhan eksekutif pada pukul 16.00 WIB. Nggak tahu ini bakal terangkut atau tidak karena semuanya giliran/antri masuk kapalnya," kata Nayzilla dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Atas persoalan molornya jadwal kapal eksekutif Bakauheni-Merak itu. Lampungpro.co mencoba konfirmasi melalui pesan WA kepada Humas ASDP Saifulahil Maslul Harahap. Namun konfirmasi tersebut belum dijawab.
Sementara, dari keterangan petugas pengatur kendaraan yang bertugas, keterlambatan datangnya kapal eksekutif itu disebabkan oleh karena hanya ada dua kapal roro yang beroperasi yakni KMP Sebuku dan Jatra 3 yang lain sedang engker/perbaikan.
"Maka waktunya molor ini, kapal yang di Dermaga Eksekutif ini yang beroperasi hanya dua kapal yakni KMP Sebuku dan Jatra 3. Tadi banyak yang komplain ke saya ya gimana pak saya hanya pekerja," terang petugas yang enggan disebutkan namanya.
Dari pantauan Lampungpro.co di areal pelabuhan eksekutif, para penumpang meski komplin terlihat pada keluar kendaraan untuk beristihat di ruang tunggu dan taman Dermaga tersebut.
Sementara petugas yang lain hanya diam tidak berbuat banyak karena diatur sistem PT ASDP Indonesia Ferry.
Baca Juga: Menguak Motif Asmara Gadis ABG di Lampung Diperkosa lalu Dibunuh Teman Dekat
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
Terkini
-
Harga Minyak Goreng di Lampung Tak Terkendali! Gubernur Minta Tata Niaga Dirombak
-
Trik Baru Penyelundupan Ganja 90 Kg Disembunyikan di Mobil Towing, Pelaku Diciduk di Bakauheni
-
Wasit Beri Penalti, Bhayangkara FC Gigit Jari: Munster: Seharusnya Kami Bawa Poin!
-
Drama Kanjuruhan! Gol Penalti Injury Time Kubur Mimpi Bhayangkara FC di Malang
-
Kasus Bayi Alesha: RSUDAM Lampung Akui Kesalahan, Ombudsman Pantau Ketat Perbaikan Layanan