Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 24 Juni 2021 | 10:19 WIB
Ilustrasi Kepala BPPRD Bandar Lampung Yanwardi (kiri). Yanwardi ancam tutup semua gerai bakso Son Haji Sony di Bandar Lampung. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pemerintah Kota Bandar Lampung sudah menutup enam gerai Bakso Son Haji Sony karena belum membayar dan melaporkan pajak. 

Sejak ditutup, sayangnya pemilik gerai Bakso Son Haji Sony ternyata tidak kooperatif untuk membayar dan melaporkan pajaknya ke Pemkot Bandar Lampung

Hal ini membuat berang pihak Pemkot Bandar Lampung. Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) mengultimatum bakal menutup seluruh gerai Bakso Son Haji Sony di Bandar Lampung.

Menurut Kepala BPPRD Kota Bandar Lampung, Yanwardi, pemilik Bakso Son Haji Sony dinilai belum kooperatif membayar dan melaporkan pajak. 

Baca Juga: Tunggak Pajak Miliaran, Hotel Legendaris di Bandar Lampung Disegel

"Pemilik Bakso Son Haji Sony ini sudah kita beri surat teguran lagi, namun masih tidak mengindahkannya. Sehingga, ada wacana akan kita tutup semua, seluruh cabang 12 cabang yang ada di Bandar Lampung," kata Yanwardi kepada Lampungpro.co--media jaringan Suara.com, Rabu (23/6/2021).  

Dia menjelaskan hingga kini sejak penutupan beberapa gerai Bakso Son Haji Sony belum tampak itikad baik untuk melakukan pelaporan dan pembayaran.

"Kalau tidak mengindahkan itu apakah minggu ini atau dua minggu k edepan kita akan tutup seluruh cabang. Karena tidak mengindahkan surat kita. Itu kan peraturan daerah," jelas Yanwardi. 

Sebelumnya, Tim Pengendalian Pemeriksa dan Pengawasan Pajak Daerah (TP4D) Bandar Lampung menyegel enam gerai Bakso Son Haji Sony, karena melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Sistem Pembayaran Pajak Daerah Secara Elektronik (E-Billing).

Ada pun keenam gerai itu yakni Bakso Sony di Jalan Pagar Alam, Bakso Sony di Jalan Sultan Agung, Bakso Sony di Jalan Ratu Dibalau Tanjung Seneng, Bakso Sony Jalan Hendro Suratmin Sukarame, Bakso Sony Jalan Pangeran Antasari, dan Bakso Sony Jalan Wolter Monginsidi.

Baca Juga: PNS Pemkot Bandar Lampung Sampai Gadai Mobil demi Naik Jabatan, Ternyata Kena Tipu

Load More