SuaraLampung.id - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI meminta adanya penindakan hukum yang adil dan transparan dalam kasus penembakan tiga anggota kepolisian yang gugur saat membubarkan arena sabung ayam di Umbul Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Komisioner Pemantauan dan Pengawasan Komnas HAM RI Uli Parulian Sihombing mengatakan Komnas HAM akan berkoordinasi dengan berbagai kementerian/lembaga untuk pemulihan korban.
"Tentu kami akan mengawal penegakan hukumnya, yang kami minta adalah agar penegakan hukumnya adil dan transparan," kata Uli Parulian Sihombing, Sabtu (12/4/2025).
Uli melakukan kunjungan ke tempat kejadian perkara (TKP) pada Jumat (11/4/2025) memastikan adanya pemulihan untuk keluarga korban, baik untuk anggota keluarga dan pemulihan lainnya terkait dengan ada bantuan psikologi.
Baca Juga:Keluarga Polisi Gugur Gerebek Sabung Ayam di Way Kanan Minta Hukuman Mati untuk Oknum TNI
"Karena keluarga mengalami trauma, kami ingin memastikan juga adanya kompensasi dan restitusi karena ini juga untuk korban," ujarnya.
Uli menyampaikan bahwa kedatangan Komnas HAM untuk bersilaturahmi dengan keluarga korban dan tinjauan lapangan ke TKP terjadinya peristiwa penembakan terhadap tiga anggota kepolisian yang berdinas di Polsek Negara Batin dan Polres Way Kanan.
Uli mengaku pihaknya menggali fakta-fakta di lokasi dengan berkoordinasi bersama Polda Lampung, Polres Way Kanan, Polsek Negara Batin, dan juga didampingi oleh kuasa hukum para korban.
Di TKP terjadinya peristiwa penembakan, tim Komnas HAM RI mengumpulkan bukti mulai dari mengecek lokasi penembakannya, melakukan konfirmasi beberapa fakta termasuk lokasi korban ditembak di lokasi gelanggang sabung ayam dan juga beberapa tempat yang kami telusuri di TKP.
"Kami meminta keterangan ke berbagai pihak mulai dari Polda Lampung, Polres Way Kanan serta di RS Bhayangkara Polda Lampung yang melakukan autopsi," jelas Uli.
Baca Juga:Komnas HAM Turun Tangan! Investigasi Penembakan 3 Polisi di Way Kanan
Komnas HAM juga melakukan pendalaman informasi bersama pihak keluarga korban mengenai kronologi peristiwa. Komnas HAM RI ingin memastikan terkait dengan proses penegakan hukumnya berjalan dengan baik.