Pelajar SMA Anak Tuha Tewas Dibunuh, Mayat Ditemukan di Sungai Kaliwaya

pelaku pembunuhan inisial RI (18) telah diamankan di Mapolres Lampung Tengah.

Wakos Reza Gautama
Jum'at, 31 Januari 2025 | 15:19 WIB
Pelajar SMA Anak Tuha Tewas Dibunuh, Mayat Ditemukan di Sungai Kaliwaya
Ilustrasi pembunuhan. Pelajar SMA Anak Tuha, Lampung Tengah, ditemukan tewas di Sungai Kaliwaya. [Shutterstock]

SuaraLampung.id - Seorang pelajar sekolah menengah atas (SMA) ditemukan tewas di Sungai Kaliwaya, Kampun Bumi Aji, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah, Kamis (30/1/2025) pukul 19.30.

Korban berinisial RK (18) tercatat sebagai warga Kampung Haji Pemanggilan, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah. 

Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan pelaku pembunuhan inisial RI (18) telah diamankan di Mapolres Lampung Tengah.

"Diketahui pelaku dan korban adalah pelajar yang masih duduk di bangku SMA di Kecamatan Anak Tuha, untuk penjelasan lebih lanjut akan disampaikan melalui konferensi pers," katanya, Jumat (31/1/2025).

Baca Juga:Residivis Curas di Lampung Tengah Ngamuk! Aniaya Tetangga Pakai Pisau Usai 3 Bulan Bebas

Andik mengimbau keluarga almarhum dan masyarakat agar tidak terprovokasi terkait kejadian ini. Ia menegaskan pihaknya tidak akan bersikap profesional dalam mengusut kasus tersebut.

"Kami berharap keluarga almarhum dapat menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada Polres Lampung Tengah,” imbuhnya.

Andik Purnomo Sigit bersama para PJU mengunjungi rumah duka almarhum RK, Jumat (31/1/2025) pagi. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Lampung Tengah menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhum.

“Kami turut berduka cita atas kepergian almarhum. Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” ujar dia.

Sementara itu, Salmi, paman korban,  menyampaikan rasa terima kasih atas kedatangan Kapolres Lampung Tengah beserta jajaran.

Baca Juga:Gagal Bayar THR, Oknum Kepala Kampung di Lampung Tengah Tilep Uang Petani Rp10 Juta

“Kami keluarga besar almarhum mengucapkan terima kasih atas kunjungan bapak Kapolres. Kami menerima permasalahan ini dengan ikhlas dan menganggapnya sebagai musibah," ujarnya.

"Kami menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak Kepolisian dan berharap agar pelaku dihukum sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku,” ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini