Misi Berhasil! Kawanan Gajah Liar "Bunga" Kembali ke Habitatnya di TNBBS Tanggamus

Penggiringan kawanan gajah liar ke dalam hutan TNBBS menggunakan alat bunyi-bunyian seperti petasan

Wakos Reza Gautama
Rabu, 08 Januari 2025 | 11:06 WIB
Misi Berhasil! Kawanan Gajah Liar "Bunga" Kembali ke Habitatnya di TNBBS Tanggamus
Ilustrasi Kawanan gajah liar digiring masuk hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Tanggamus. [Antara]

SuaraLampung.id - Tim Satgas Gabungan berhasil menggiring kelompok gajah liar bernama "Bunga" memasuki kawasan hutan lindung Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) pada Selasa (7/1/2025).

Penggiringan kawanan gajah liar ke dalam hutan TNBBS menggunakan alat bunyi-bunyian seperti petasan dan api. Kemudian, pemblokadean untuk memastikan gajah tidak kembali ke permukiman warga.

Langkah ini dilakukan untuk menghindari potensi konflik antara satwa liar dan manusia, terutama warga yang tinggal di sekitar kawasan hutan lindung Register 31, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus.

"Untuk posisi terbaru kelompok gajah berdasarkan pemantauan GPS Collar, pada pukul 21.00 WIB, berada di dalam kawasan hutan TNBBS, tepatnya di koordinat -5.441177, 104.401933.," kata Kapolsek Semaka AKP Sutarto, Rabu (8/1/2025) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.

Baca Juga:Truk Towing Angkut Elf Terjun ke Jurang TNBBS di Pesisir Barat, 12 Penumpang Selamat

Tim Satgas Gabungan yang terlibat penggiringan telah kembali ke Pos Penanggulangan Satwa di Pekon Tulung Asahan pada pukul 17.00 WIB dalam keadaan selamat meski mengalami kelelahan.

"Tim juga telah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh pihak medis dari Puskesmas Sudimoro, sebagian besar anggota tim mengalami tekanan darah rendah akibat kurang istirahat dan kelelahan," jelas Sutarto.

Hingga saat ini, tim terus memantau pergerakan kelompok gajah melalui GPS Collar. Hingga saat ini, pergerakan kelompok gajah "Bunga" tetap berada dalam kawasan hutan lindung TNBBS, yang merupakan habitat alami mereka.

"Berhasilnya penggiringan ini diharapkan dapat meminimalkan konflik antara satwa liar dan warga sekitar," kata AKP Sutarto.

Baca Juga:Solusi Konflik Gajah di Lampung: Perkuat Ketahanan Lingkungan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini