Beberapa peralatan yang disiapkan yang dilihat Suara.com yaitu kapak, gergaji besi, terpal plastik, senter, dan berbagai peralatan medis yang berada dalam berangkas plastik.
Di atas meja terdapat lembaran kantong plastik yang ditulis paru, lympa, hepar, ginjal dan otak.
Sepertinya plastik tersebut digunakan sebagai tempat organ tubuh yang akan diambil untuk kepentingan autopsi.
Sementara itu Suara.com mencoba meminta keterangan kepada Kepala Balai TNWK Kuswandono terkait kematian gajah melalui pesan WhatsApp tapi belum dibalas.
Baca Juga:Diduga Diamuk Gajah Liar, Warga Pidie Ditemukan Tewas, Sebagian Tubuh Hancur dan Dipenuhi Lumpur
Kontributor : Agus Susanto