SuaraLampung.id - Kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan di Tanjakan PJR Jalan Ir Sutami, Way Laga, Sukabumi, Bandar Lampung, pada Senin (30/5/2022) memakan dua korban jiwa.
Salah satu korban yang tewas dalam kecelakaan beruntung di Tanjakan PJR itu ialah Nuraini Fitria (23), warga Panjang, Bandar Lampung.
Nuraini saat itu menumpang sepeda motor Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK yang dikendarai ayahnya hendak pulang kerja dari PT Bumi Menara Internusa (BMI) di Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
"Nuraini memang berangkat kerja diantar ayahnya, sorenya juga dijemput kerja di BMI Tanjung Bintang. Kemarin pulang kerja posisinya saat kejadian, dia diantar jemput karena tidak boleh membawa motor sendirian," kata Abu Bakar, paman Nuraini, saat ditemui awak media, Selasa (31/5/2022) dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Baca Juga:Bus Sugeng Rahayu Kecelakaan di Madiun, 19 Penumpang Terluka
Nuraini dilarang mengendarai sepeda motor sendirian, pasca menjalani operasi pengangkatan kanker payudara Agustus 2021. Padahal sebelumnya, korban biasa mengendarai motor sendirian tiap kali menuju lokasi bekerja.
"Dia ini kesehariannya dikenal ceria, suka bergaul, dan terbuka dengan teman-temannya. Dia juga dijadwalkan hendak menikah Agustus 2022, tapi Allah berkehendak dan punya rencana lain," ujar Abu Bakar.
Kecelakaan beruntun libatkan delapan kendaraan terjadi pada Senin (30/5/2022) jelang Magrib, ditanjakan PJR.
Ada pun kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun, ada truk trailer K 8092 OB dan minibus Toyota Vios BE 1927 UR. Sementara enam sepeda motor ada Honda Beat BE 2361 AFI, Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK, dan Yamaha Mio BE 5969 HR, Honda Vario BE 5042 UP, Honda Vario tanpa plat nomor polisi, dan Suzuki Spin BE 4324 DW.
Kecelakaan beruntun ini bermula, saat truk trailer dikemudikan Kamto (55) warga Tanjung Sari, Natar, Lampung Selatan berjalan dari Tanjung Bintang, Lampung Selatan. Ketika itu, truk trailer panjang ini berjalan hendak ke arah Panjang, Bandar Lampung.
Baca Juga:Ngeri! Video Kecelakaan Bus Sugeng Rahayu di Jalan Madiun-Surabaya, Satu Bus Sampai Terguling
Namun setibanya di turunan PJR, truk trailer tersebut mengalami rem blong, sehingga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya. Sopir sempat berusaha keras, untuk memperlambat laju mobilnya di turunan curam, namun upayanya sia-sia, hingga menghantam enam sepeda motor dan satu minibus di depannya.