Jenguk 2 Anak Babinsa yang Tewas Diserang di Papua, KSAD Jenderal Dudung Menangis

KSAD menggendong salah satu putra almarhum yang terlihat menyandarkan kepalanya ke dada Jenderal Dudung.

Wakos Reza Gautama
Selasa, 05 April 2022 | 09:55 WIB
Jenguk 2 Anak Babinsa yang Tewas Diserang di Papua, KSAD Jenderal Dudung Menangis
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman memeluk salah satu anak Babinsa Sertu Eka Andriyanto Hasugian yang meninggal diserang di Papua. [ANTARA]

SuaraLampung.id - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menanggung biaya pendidikan dua putra dari anggota babinsa Sertu Eka Andriyanto Hasugian dan  istri Sri Lestari Indah Putri.

Diketahui Sertu Eka Andriyanto Hasugian dan Sri Lestari Indah Putri yang tewas setelah diserang sekelompok orang tak dikenal (OTK) di Papua.

Tidak hanya dua putra dari mendiang Sertu Eka Andriyanto Hasugian dan Sri Lestari Indah Putri, Dudung juga memastikan adik almarhum yang bercita-cita menjadi prajurit TNI akan masuk jadi taruna Akademi Militer.

“Untuk anak-anak ini sampai dapat pekerjaan. Jadi, biaya sekolahnya nanti akan kami tanggung. Dan, adiknya Eka, laki-laki kelas 3 SMA nanti akan saya masukkan ke taruna supaya cepat nantinya membantu keponakan-keponakannya,” kata Dudung kepada wartawan, usai melayat ke rumah duka di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin, sebagaimana disiarkan rekaman video Dinas Penerangan TNI AD yang diterima di Jakarta.

Baca Juga:Jenderal Dudung Bakal Tanggung Biaya Sekolah Dua Anak Babinsa Yang Tewas Bareng Istri Dibunuh KKB Papua

Dalam sesi wawancara itu, KSAD menggendong salah satu putra almarhum yang terlihat menyandarkan kepalanya ke dada Dudung.

Pimpinan TNI AD itu selanjutnya meminta masyarakat ikut mendoakan arwah Sertu Eka dan Sri Lestari yang tewas diserang kelompok tak dikenal di Papua Kamis (31/3/2022) minggu lalu.

“Mohon doanya semoga Sertu Eka dan istrinya mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT, dan anaknya yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Seluruh jajaran Angkatan Darat akan mendoakan,” kata Dudung.

Sekelompok orang tak dikenal minggu lalu menyerang Sertu Eka, anggota babinsa Kp. Meagaima Ramil 1702-05/Kurulu Kodim 1702/JWY, istri, dan anak-anaknya di kediamannya, Jalan Trans Elelim, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua.

Akibat serangan itu, Sertu Eka tewas tertembak, dan istrinya yang merupakan bidan di Puskesmas Elelim, juga tewas akibat sabetan senjata tajam.

Baca Juga:Janji Jenderal Dudung ke Dua Anak Babinsa-Istri yang Tewas Diserang di Papua

Dua anak dari korban yang masih berusia di bawah lima tahun (balita) selamat, tetapi anak yang paling muda jarinya putus akibat senjata tajam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini