Vaksinasi Dosis Ketiga Nakes di RSUDAM Lampung Diperkirakan Pekan Depan

jadwal vaksinasi dosis ketiga nakes di RSUDAM Lampung

Wakos Reza Gautama
Kamis, 12 Agustus 2021 | 10:31 WIB
Vaksinasi Dosis Ketiga Nakes di RSUDAM Lampung Diperkirakan Pekan Depan
Ilustrasi vaksinasi COVID-19. Vaksinasi dosis ketiga nakes di RSUDAM Lampung diperkirakan pekan depan. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraLampung.id - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah dr H Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung memperkirakan vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan (nakes) baru bisa terlaksana pekan depan. 

Saat ini vaksin Moderna yang digunakan untuk vaksinasi dosis ketiga nakes sudah tiba di Provinsi Lampung.  

"Untuk vaksinasi kepada nakes menggunakan Moderna, mungkin minggu depan sudah berjalan, karena masih menunggu droping dari Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung," kata Ketua Tim Vaksinator RSUDAM Lampung dr Among, Rabu (11/8/2021) dikutip dari ANTARA.

Sembari menunggu stok vaksin Moderna dari Diskes Lampung, pihak RSUDAM Lampung membuat jadwal pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga nakes.

Baca Juga:Lampung Selatan Terapkan PPKM Level 4, Larang Pesta Pernikahan

Ini dilakukan agar jadwal vaksinasi dosis ketiga nakes di RSUDAM Lampung tidak bertabrakan dengan waktu vaksinasi massal bagi masyarakat umum yang sedang digelar di RSUDAM.

"Karena kan di sini masih melayani vaksinasi massal, jadi nanti kami atur waktunya agar kami juga tidak berdesak-desakan," katanya.

Among pun menyebutkan bahwa tenaga kesehatan yang tercatat di RSUDAM Lampung sebanyak 1.900 orang dan sudah hampir semuanya menerima vaksin dosis pertama dan kedua.

"Nakes di sini yang sudah menerima vaksin dosis satu dan dua itu sudah ada 90 persenan lebih," kata dia lagi.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung Reihana mengatakan bahwa pihak provinsi telah menerima vaksin Moderna sebanyak 34.020 dosis yang akan disuntikkan kepada nakes.

Baca Juga:Kasus COVID-19 di Lampung Capai 40.737 Kasus

"Dari 34.020 dosis vaksin Moderna itu, alokasi untuk Dinas Kesehatan sebanyak 33.880 dosis dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Panjang (KKP) Kelas II Panjang 140 dosis," kata dia pula. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini