SuaraLampung.id - Nama Ahok disebut dalam surat wasiat terduga teroris Zakiah Aini yang menyerang Mabes Polri. Diketahui Zakiah Aini meninggalkan surat wasiat ke keluarga sebelum melaksanakan aksi terornya.
Isi surat wasiat terduga teroris Zakiah Aini ditujukan untuk keluarganya. Menariknya di surat wasiat itu Zakiah Aini menyebut nama Ahok.
Diketahui Mabes Polri diserang terduga teroris, Rabu (31/3/2021) sore. Terduga teroris itu datang seorang diri menerobos penjagaan di Mabes Polri.
Terduga teroris ini lalu menyerang petugas mengunakan senjata gas. Karena dianggap membahayakan, petugas membalas tembakan terduga teroris itu.
Baca Juga:Zakiah Aini Rajin Ganti Nomor HP Sampai Bikin Bingung Keluarga
Terduga teroris ini pun rubuh setelah peluru polisi bersarang di tubuhnya. Setelah diselidiki, pelaku adalah seorang perempuan bernama Zakiah Aini.
Zakiah Aini adalah seorang perempuan putus kuliah. Ia disebut sebagai simpatisan ISIS yang bergerak sendirian alias lone wolf.
Sebelum melaksanakan aksinya, Zakiah Aini membuat surat wasiat untuk keluarga. Ia pun menyebut nama Ahok di dalam surat wasiatnya.
Berikut isi surat wasiat Zakiah Aini:
Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Baca Juga:Harits Abu Ulya Bongkar 3 Kejanggalan Aksi Teror Zakiah Aini, Direkayasa?
Wasiat kepada orang yang saya cintai karena Allah
Wahai mamaku, maafin Zakiah yang belum pernah membalas pemberian keluarga mama, ayah jangan lupa senantiasa beribadah kepada Allah SWT dan jangan tinggalkan sholat. Semoga Allah kumpulkan kembali keluarga di surga.
Mama, sekali lagi Zakiah minta maaf, Zakiah sayang banget sama mama. Tapi Allah lebih menyayangi hambaNya. Makannya Zakiah tempuh jalan ini sebagaimana jalan Nabi/Rasul Allah untuk selamatkan Zakiah dan dengan izin Allah bisa memberi syafaat untuk mama dan keluarga di akhirat.
Pesan Zakiah untuk mama dan keluarga, berhenti berhubungan dengan bank (kartu kredit) karena itu riba dan tidak diberkahi Allah.
Pesan berikutnya agar mama berhenti bekerja menjadi dawis (dasa wisma -red) yang membantu kepentingan pemerintah thagut.
Pesan berikutnya untuk kaka agar di rumah cibubur jaga dede dan mama, ibadah kepada Allah dan tinggalkan penghasilan dari yang tidak sesuai ajaran Islam, serta tinggalkan kepercayaan kepada orang-orang yang mengaku mempunyai ilmu, dekati ustad/ulama, tonton kajian dakwah, tidak membanggakan kafir Ahok dan memakai hijab kak.
Allah yang akan menjamin rizki kak. Maaf ya kak, Zakiah tidak bisa membalas semua pemberian kaka.
Untuk mba Leli agar memperhatikan mama. Jaga mama ya mba. Untuk bapak, jangan tinggalkan ibadah, shalat 5 waktu. Maafin ya mba, pa, kalau ada salah lisan dan lainnya. Jaga mama, ayah, dede baik-baik.
Mama, ayah, semua lihat disamping itu adalah tingkatan amalan. Insya Allah dengan karunia Allah amalan jihad Zakiah akan membantu memberi syafaat kepada keluarga di akhirat. Jihad adalah amalan tertinggi dalam Islam.
Inti pesan Zakiah kepada mama dan keluarga adalah agar tidak mengikuti pemilu. Karena orang-orang yang terpilih itu akan membuat hukum tandingan Allah bersumber Al Quran - Assunnah.
Demokrasi, Pancasila, UUD, Pemilu berasal dari ajaran kafir yang jelas musyrik. Zakiah nasehatkan kepada mama dan keluarga agar semuanya selamat dari fitnah dunia yaitu demokrasi, pemilu dan tidak murtad tanpa sadar.
Sekali lagi maafkan Zakiah ma, ayah, kaka, mba leli, (tulisan tidak jelas), bpe, ka Erfa, dede, Baim, kevin, semuanya. Maafkan bila ada salah kata dan perbuatan.
Semoga Allah kumpulkan kembali di surge-Nya. Amiinn.
Zakiah Aini
Itulah isi surat wasiat terrduga teroris Zakiah Aini yang isinya menyebut nama Ahok.