Pemerintah Susun Skema Vaksinasi Covid-19 bagi Warga Pulau Terluar Lampung

pemberian vaksin bagi warga di pulau terluar di Provinsi Lampung membutuhkan persiapan matang.

Wakos Reza Gautama
Sabtu, 20 Februari 2021 | 14:38 WIB
Pemerintah Susun Skema Vaksinasi Covid-19 bagi Warga Pulau Terluar Lampung
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. Pemerintah menyiapkan skema vaksinasi Covid-19 bagi warga di Pulau Terluar Lampung. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraLampung.id - Vaksinasi Covid-19 tahap empat yang akan dilaksanakan April diperuntukkan bagi masyarakat umum. Beberapa kabupaten di Provinsi Lampung kini sedang merancang skema vaksinasi bagi warga yang tinggal di pulau terluar. 

Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Barat Tedi Zadmiko mengatakan, pemberian vaksin bagi warga di pulau terluar membutuhkan persiapan matang. 

Ini karena akses menuju pulau terluar sangat sulit. "Kami telah sejak dini mempersiapkan skema pelaksanan bagi masyarakat di pulau terluar serta daerah yang sulit akses sebab hal ini membutuhkan persiapan matang," ujar Tedi Zadmiko, Sabtu (20/2/2021) dilansir dari Antara.

Ia mengatakan persiapan yang dilakukan ialah memastikan rantai dingin yang nantinya akan digunakan pada proses vaksinasi tahap selanjutnya tetap terjaga.

Baca Juga:Gembong Pembuat Vaksin Covid-19 Palsu Terungkap, Raup Untung Puluhan Milyar

"Mungkin perencanaan awal kita akan siapkan cold box yang biasanya dapat bertahan hingga 3 hari bagi petugas agar bisa menjangkau daerah pelosok," katanya.

Menurutnya, persiapan juga dilakukan untuk melaksanakan vaksinasi tahap kedua bagi petugas pelayanan publik serta lansia.

"Tahap pertama kita targetkan Februari terlaksana tuntas, dan untuk tahap kedua bagi pelayanan publik serta lansia kita persiapkan pula terutama di daerah terpencil dan pulau terluar karena saat ini cuaca pun masih berubah-ubah," ucapnya

Hal serupa juga dikatakan oleh Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tanggamus, Taman Prasi.

"Sembari menyelesaikan vaksinasi bagi tenaga kesehatan, kita masih menyiapkan mekanisme vaksinasi bagi masyarakat umum, petugas pelayanan publik serta lansia yang mungkin berada di daerah yang memiliki akses sulit serta pulau terluar," kata Taman Prasi.

Baca Juga:Survei Ungkap Banyak Orang China Ogah Divaksin Covid-19, Apa Sebab?

Ia menjelaskan hingga saat ini perencanaan dan perhitungan untuk mensukseskan pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 hingga ke pelosok daerah serta pulau terluar masih terus dilakukan.

"Kita masih memikirkan dan merancang cara melaksanakannya sebab tidak mungkin kita meminta masyarakat di pulau atau di pekon (desa) berduyun-duyun ke puskesmas utama, dimungkinkan kita akan menurunkan petugas secara langsung nantinya," ujarnya.

Dia mengatakan sejumlah hal yang harus direncanakan secara matang ialah mengenai ketersediaan serta keamanan rantai dingin vaksin, stabilitas aliran listrik, sinyal telepon genggam untuk penyimpanan vaksin serta pencatatan, dan kesiapan petugas kesehatan untuk menangani kejadian paska imunisasi.

"Banyak sekali yang kita persiapkan seperti mempersiapkan vaksinator, petugas KIPI, serta peralatan penunjang, lalu perlu perhitungan rinci untuk menjaga kualitas vaksin melalui rantai dingin dengan melihat stabilitas tegangan listrik, serta keterjangkauan akses menuju desa atau pulau," ucapnya.

Menurutnya, perencanaan dan persiapan tersebut mulai dilakukan lebih dini untuk mencegah adanya kendala saat pelaksanaan vaksinasi bagi desa yang sulit diakses serta pulau terluar.

"Tengah kita persiapkan dengan rinci serta tepat sasaran sembari menunggu arahan dari pemerintah provinsi serta pemerintah pusat mengenai vaksinasi tahap selanjutnya, namun intinya kita akan menyediakan cara termudah agar masyarakat desa terpencil dan pulau dapat divaksin," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini