SuaraLampung.id - Sepasang bayi kembar mengalami nasib tragis saat keduanya diculik oleh kawanan monyet. Salah satu dari mereka bahkan sampai terjatuh dari atap rumah.
Seekor monyet nekat melempar salah satu bayi usai berhasil membawa kabur anak-anak malang ini bersama kawanannya.
Alhasil, salah satu bayi pun meninggal dunia setelah dilempar dari atap rumah dan terjatuh di saluran pembuangan.
Kejadian penculikan bayi kembar oleh monyet ini terjadi di Tamil Nadu, India.
Baca Juga:Heboh Siti Zainah Melahirkan Tanpa Hamil, Polisi Tes DNA Sang Bayi
Menyadur Deccan Herald, Selasa (16/2/2021) pihak kepolisian mengatakan mereka sedang menyelidiki kematian bayi berusia delapan akibat dilempar seekor monyet dari atap rumahnya.
Polisi mengatakan kepada AFP bahwa insiden penyerangan itu terjadi pada Sabtu saat bayi perempuan kembar tersebut sedang tidur di rumah mereka di negara bagian Tamil Nadu.
Insiden tersebut bermula ketika ibu bayi tersebut yang bernama Bhuvaneshwari, mendengar suara tangisan bayi.
Mendengar bayinya menangis, ia kemudian bergegas ke kamar dan memeriksa bayinya. Ia kemudian kaget dan berteriak melihat bayinya dibawa oleh seekor monyet.
Bhuvaneshwari langsung bergegas ke luar rumah dan melihat bayinya sudah dibawa oleh seekor monyet ke atap rumahnya.
Baca Juga:Cari Rumput, Warga Lamongan Nemu 2 Bayi Kucing Hutan Langka Lucu-lucu
"Mendengar teriakannya, para tetangga berkumpul untuk membantu dan mencoba menyelamatkan anak-anak," kata petugas polisi itu.
Ketika orang-orang berusaha untuk mengambil bayi tersebut, monyet-monyet itu menjatuhkan seorang bayi ke atap dan melemparkan bayi yang lain.
Seorang bayi jatuh ke saluran pembuangan dan meninggal dan bayi yang lain berhasil selamat, menurut keterangan dari pihak berwajib.
Kasus monyet menyerang manusia atau mencuri makanan dari rumah penduduk bukan kali pertama terjadi di India, tetapi untuk penculikan anak jarang terjadi.
Dua tahun silam, monyet membawa bayi tengah tertidur di kamar di sebuah rumah di Odisha. Tak lama kemudian, anak itu ditemukan tak bernyawa.