Kepala SMAN 9 Bandar Lampung Hayati Nufus memberi keterangan mengenai dugaan bullying di sekolahnya. [ANTARA]
Orang tua siswi, Endang, mengaku bahwa anaknya menjadi korban bullying dan sudah dua minggu tidak mau sekolah. Ia juga mengeluhkan bahwa pihak sekolah belum ada "itikad baik" untuk menyelesaikan masalah.
Endang menyebut bahwa pihak sekolah sempat menginformasikan bahwa orang tua terduga pembully akan datang ke rumah, namun hal itu tidak terjadi.
Di sisi lain, sekolah bersikukuh telah melakukan segala upaya semaksimal mungkin, termasuk memberikan semangat dan terus berkoordinasi dengan orang tua. Perbedaan persepsi ini menunjukkan adanya kesenjangan komunikasi dan ekspektasi antara kedua belah pihak. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Menag Resmikan Masjid Raya Al-Bakrie: Pesannya Menyentuh Hati
-
Jangan Telat Lagi! Pemkot Bandar Lampung Perpanjang Pembayaran PBB Hingga Akhir 2025
-
Lama Menunggu Air? PDAM Bandar Lampung Minta Warga Pulau Bawean Bersabar, Ini Alasannya!
-
Mantan Kadis PUPR Lampung Timur Tewas di Rutan Usai Minum Minyak Urut yang Dikira Air Zam-zam
-
Skandal MBG Sukabumi: Diskes Balam Temukan Fakta Mengejutkan Penyebab Ratusan Siswa Keracunan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG