SuaraLampung.id - Aroma gurih dari sebuah warung sate di Desa Negara Tulang Bawang, Kecamatan Bunga Mayang, Lampung Utara, berganti menjadi bau anyir tragedi.
Di balik tempat yang seharusnya menebar kenikmatan kuliner itu, sebuah kekejian terungkap pada Selasa dini hari, 5 Agustus 2025. Seorang wanita muda ditemukan tak lagi bernyawa dalam kondisi yang membuat hati siapa pun miris.
Korban, yang diidentifikasi berinisial DJS (24), seorang warga Kecamatan Abung Timur, ditemukan dalam sebuah kamar di warung sate tersebut sekitar pukul 03.45 WIB.
Kondisinya saat itu jauh dari kata wajar. Tanda-tanda kekerasan brutal terlihat jelas di tubuhnya. Luka seperti bekas cekikan melingkar di lehernya, menjadi saksi bisu perjuangan terakhirnya.
Lebih mengerikan lagi, darah segar mengalir dari telinga dan kemaluannya, menguatkan dugaan bahwa ia tidak hanya dibunuh, tetapi juga menjadi korban kekerasan seksual yang keji.
Kabar ini sontak menyulut kegemparan dan menyisakan satu pertanyaan besar: siapa monster yang tega melakukan perbuatan sekeji ini di tempat yang tak terduga?
Kasus ini langsung menjadi prioritas utama, sebuah perintah tegas yang turun langsung dari pucuk pimpinan. Kapolres Lampung Utara, AKBP Deddy Kurniawan, memastikan bahwa seluruh sumber daya dikerahkan untuk memburu pelaku.
"Polres Lampung Utara dan di-backup Polda Lampung, sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi-saksi," ujar Kasi Humas Polres Lampung Utara, AKP Budiarto, pada Kamis (7/8/2025).
Pernyataan ini bukan sekadar basa-basi. Dukungan langsung dari Polda Lampung menandakan bahwa kasus ini dianggap sangat serius.
Baca Juga: Kisah Cinta Tragis Buruh dan Janda Berakhir Maut di Gudang Bulog Lampung
Tim gabungan kini bekerja siang dan malam, menyisir setiap petunjuk dan menyatukan kepingan puzzle dari lokasi kejadian yang sunyi. Setiap saksi, sekecil apapun informasinya, diperiksa secara mendalam.
Sementara tim di lapangan bergerak cepat, jasad DJS telah dibawa untuk proses autopsi. Langkah krusial ini menjadi kunci untuk mengungkap penyebab pasti kematian dan mencari bukti-bukti forensik yang bisa menjerat pelaku.
Hasil autopsi akan menjadi senjata utama jaksa di pengadilan nanti untuk memastikan si pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.
"Jadi kasus ini masih dalam penyelidikan. Untuk itu, kita berharap dan menghimbau kasus ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian," tegas AKP Budiarto.
Di tengah duka mendalam yang menyelimuti keluarga korban, pihak kepolisian juga menyampaikan pesan penting.
Mereka mengimbau agar keluarga tetap sabar dan tidak terpancing oleh isu-isu liar atau provokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang mungkin ingin memanfaatkan situasi untuk keuntungan pribadi.
Berita Terkait
-
Kisah Cinta Tragis Buruh dan Janda Berakhir Maut di Gudang Bulog Lampung
-
Polda Buru Pelaku Pembakaran Rumah Eksekutor Pegawai Koperasi di Natar
-
Viral Video Diduga Napi Lapas Kotabumi Pesta Sabu, Kanwil Ditjenpas Turun Tangan
-
Skenario Maut Terungkap: Detik-Detik Pegawai Koperasi Dieksekusi dengan Cara Sadis di Natar
-
Misteri Mayat Berjaket Merah di Natar Terjawab: Pegawai Koperasi Dijerat Tali Lalu Dibuang
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
7 Hal Penting untuk Berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas bagi Wisatawan
-
Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
-
7 Villa & Resort Sultan di Pesisir Lampung untuk Liburan Mewah dengan Nuansa Private Beach
-
Cek Fakta: Viral TNI Kecam Aksi Gubernur Lempar Bantuan dari Helikopter, Benarkah?
-
Liburan 4 Hari 3 Malam di Pesisir Barat Lampung, Pantainya Masih Sepi & Alami