SuaraLampung.id - Satu orang haji asal Provinsi Lampung telah kembali ke Tanah Air dari Tanah Suci Arab Saudi usai menjalani perawatan selama satu bulan lebih di Madinah.
Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung Erwinto mengatakan haji tersebut bernama Karmentoyo bin Sonotilo, asal Kabupaten Tulang Bawang.
"Setelah lebih dari satu bulan menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah, Karmentoyo akhirnya tiba di Tanah Air pada Jumat (25/7/2025)," kata Erwinto, Minggu (27/7/2025).
Ia mengapresiasi atas kerja sama semua pihak dalam proses pemulangan satu orang haji Lampung yang bernama Kartomentoyo setelah sebulan lebih di rawat di Madinah.
“Kami bersyukur atas kepulangan Bapak H. Karmentoyo dalam kondisi yang mulai membaik. Ini bukti nyata sinergi lintas sektor, baik dari tim medis di RSAS Madinah, PPIH Arab Saudi, PPIH Debarkasi Jakarta, hingga jajaran daerah di Lampung,” kata dia.
Erwinto mengucapkan terima kasih atas kontribusi semua pihak, termasuk Konsulat Jenderal RI di Jeddah, tim Kementerian Kesehatan, dan petugas Kemenag di semua tingkatan yang telah mengawal proses ini dengan penuh tanggung jawab.
"Semoga H. Karmentoyo segera pulih sepenuhnya dan memperoleh predikat haji yang mabrur," kata dia.
Sementara itu, Kabid Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag Lampung H. Ansori, menegaskan bahwa perlindungan terhadap jamaah haji menjadi tanggung jawab yang tidak berhenti setelah ibadah selesai.
“Kondisi darurat kesehatan seperti ini menjadi perhatian serius kami. Kami terus melakukan pemantauan dan pendampingan terhadap jamaah haji, bahkan setelah tiba di Tanah Air, agar mereka bisa pulih dan kembali berkegiatan secara normal,” kata dia.
Baca Juga: Aksi Polisi Gadungan di Tubaba: Kuras Rp 170 Juta Bermodal Seragam dan Janji Loloskan Jadi Aparat
Sebagai informasi, H. Karmentoyo tidak dapat kembali bersama rombongannya dalam kloter semula karena dirawat intensif setelah puncak haji.
Setelah kondisi medis dinyatakan stabil, yang bersangkutan dipulangkan dengan penerbangan khusus Garuda Indonesia GA-969 (Boeing 777-300) yang difasilitasi oleh pemerintah. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Aksi Polisi Gadungan di Tubaba: Kuras Rp 170 Juta Bermodal Seragam dan Janji Loloskan Jadi Aparat
-
Pesan WA Pembuka Jalan Polisi Meringkus Predator Keji yang Menewaskan Bocah di Tulang Bawang
-
'Neraka' 2 Bulan di Tumijajar: Suami Tega Rantai Leher Istri Diselamatkan Anak
-
Bocah Tewas di Mess PT Indo Lampung: Kapolres Bersumpah di Depan Ayah Korban
-
Duka Haji Lampung: Lagi Satu Jemaah Wafat di Tanah Suci
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
BGN Siapkan Sanksi Finansial bagi SPPG yang Abaikan Standar Dapur MBG
-
BGN Ingatkan Mitra dan Yayasan Tingkatkan Kepedulian terhadap Sekolah Penerima MBG
-
Pasokan Pangan MBG Diperkuat dari Desa, BGN Gandeng Masyarakat dan UMKM
-
Dapur MBG Wajib Penuhi SOP, BGN Siap Evaluasi dan Sesuaikan Insentif Fasilitas
-
BGN Tegaskan Kewajiban Kepemilikan SLHS sebagai Syarat Operasional SPPG