SuaraLampung.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tengah mengupayakan pembebasan uang komite sekolah secara menyeluruh untuk mendukung pemerataan akses pendidikan.
"Kami saat ini sedang berfokus kepada pemerataan pendidikan di Provinsi Lampung, agar tidak ada lagi anak yang tidak bisa mendapatkan akses untuk sekolah," kata Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Selasa (22/7/2025).
Pemerintah Provinsi Lampung saat ini juga tengah mengupayakan pembebasan uang komite sekolah secara menyeluruh, termasuk untuk daerah-daerah dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) rendah agar tercipta pemerataan akses pendidikan.
Pemerintah daerah juga akan melakukan pembenahan secara menyeluruh salah satunya dalam penguatan mutu guru dan sekolah di Lampung.
"Investasi berkelanjutan di sektor pendidikan ini penting, meskipun dampaknya tidak langsung terlihat. Dan efeknya tidak kelihatan sekarang tapi 5-10 tahun lagi baru terasa,” ucap dia.
Mirza menjelaskan tidak ada negara yang maju tanpa didukung kualitas sumber daya manusia yang baik. Sehingga seluruh jajaran pemerintah daerah harus menjadikan pendidikan dan sumber daya manusia sebagai investasi utama daerah dan memastikan setiap kebijakan pembangunan menyasar pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Lampung.
"Sebanyak 71 persen penduduk Lampung berada dalam rentang usia produktif yakni antara 15 hingga 50 tahun. Namun potensi tersebut sia-sia tanpa didukung kualitas sumber daya manusia yang mumpuni," tambahnya.
Mirza memaparkan tantangan serius sektor pendidikan di Lampung salah satunya adalah rendahnya Indeks Pembangunan Manusia yang disebabkan oleh rendahnya capaian pendidikan.
"Hanya 62 persen lulusan sekolah menengah pertama (SMP) di Lampung yang melanjutkan ke sekolah menengah atas (SMA) dan dari total lulusan SMA, hanya 21 persen yang melanjutkan ke perguruan tinggi. Ini yang perlu terus dibenahi serta ditingkatkan bersama-sama," ujar dia. (ANTARA)
Baca Juga: Jangan Sampai Punah! Unila Gencar Selamatkan Anggrek Asli Lampung
Berita Terkait
-
Jangan Sampai Punah! Unila Gencar Selamatkan Anggrek Asli Lampung
-
Rp100 Juta Per Kelurahan! Koperasi Merah Putih di Bandar Lampung untuk Penguatan UMKM
-
Korupsi SPAM Bandar Lampung: Satu Terpidana Lunasi Kerugian Negara
-
Polinela Jadi Politeknik Terluas se-Indonesia Berkat Hibah Lahan 50 Hektare
-
Otak Korupsi Bank BUMN di Pringsewu Terungkap: Kuras Dana Nasabah Rp 17,9 Miliar dengan Akun Palsu
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Polisi Sikat Pengedar Ekstasi dan Pesta Sabu di Lampung Utara
-
Komplotan Pencuri Sawit di Tulang Bawang Diciduk, Satu Residivis Kambuhan
-
5 Spot Treatment Murah untuk Atasi Jerawat Membandel
-
Desa BRILiaN Jadi Bukti Keberhasilan BRI dalam Pemberdayaan UMKM Desa
-
Kapal Nelayan di Lampung Timur Dicuri, Pelaku Dibekuk Usai Kejar-kejaran Sengit