Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Jum'at, 09 Mei 2025 | 14:57 WIB
Ilustrasi jemaah calon haji (JCH) menjalani pemeriksaan saat masuk ke Asrama Haji Rajabasa, Bandar Lampung. Seorang JCH asal Lampung Selatan batal berangkat ke tanah suci karena sakit. [ANTARA]

Sebanyak 1.572 jamaah haji asal Provinsi Lampung yang tergabung dalam Kloter JKG 4 hingga JKG 15 telah tiba di Madinah. Jumlah tersebut terdiri dari 845 jemaah perempuan dan 717 jemaah laki-laki.

"Alhamdulillah, seluruh jemaah dari JKG 4 sampai JKG 15 sudah tiba di Madinah dalam kondisi sehat. Bahkan, beberapa kloter awal seperti JKG 4 hingga JKG 7 sudah mulai melaksanakan city tour dan ibadah Arbain," ujar Ansori.

Ansori juga menyoroti keberangkatan salah satu jemaah tertua dari Provinsi Lampung yang berusia 107 tahun, berasal dari Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan. Pihaknya saat ini masih menunggu konfirmasi apakah jemaah tersebut merupakan yang tertua se-Indonesia.

“Kalau betul, ini luar biasa. Jemaah ini tetap dalam pengawasan karena termasuk lansia, namun sejauh ini dalam kondisi sehat. Bahkan sering kali mereka merasa masih kuat dan enggan dibantu,” jelas Ansori.

Baca Juga: Puluhan Pengurus Cabor Kompak Minta Ketua KONI Lampung Selatan Lengser, Ada Apa?

Ia menegaskan bahwa seluruh jemaah, khususnya lansia dan penyandang disabilitas, akan terus mendapatkan pendampingan.

“Walaupun sehat, jika mereka butuh bantuan seperti didorong kursi roda atau dituntun, tentu tetap kita bantu. Tapi kalau merasa mampu, ya kita hormati keinginan mereka,” tuturnya.

Ia mengungkapkan, semangat para lansia haji menjadi inspirasi tersendiri bagi petugas dan jemaah lainnya.

“Jemaah kita yang usia 107 tahun itu semangatnya luar biasa. Kadang petugas ingin membantu, tapi justru beliau menolak karena merasa masih kuat. Ini menunjukkan semangat ibadah yang luar biasa, patut kita syukuri dan teladani,” ucap Ansori.

Ansori menyampaikan layanan kesehatan dan kebersihan di Embarkasi Antara Provinsi Lampung terus diperkuat sebagai bagian dari upaya menjaga kenyamanan dan kesiapan fisik jemaah sebelum keberangkatan.

Baca Juga: Nabung Hasil Bertani, Nenek 107 Tahun Asal Lampung Selatan Akhirnya Berangkat Haji

Setiap kloter diperiksa secara menyeluruh, mulai dari tekanan darah, kondisi fisik umum, hingga kesiapan logistik pribadi.

Load More