Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Selasa, 08 April 2025 | 16:18 WIB
Pemkot Bandar Lampung membongkar bangunan semi permanen di atas sungai di Campang Jaya, Selasa (8/4/2025). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali menertibkan 10 bangunan semi permanen yang berdiri di atas sungai di Kelurahan Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi.

"Total ada sekitar 10 bangunan liar yang dibongkar karena berdiri di bantaran sungai menggunakan alat berat di Kecamatan Sukabumi," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung Dedi Sutioso, di Bandarlampung, Selasa.

Ia menambahkan langkah ini penting demi menciptakan kota yang tertib, nyaman, dan menekan bencana banjir di Kota Bandar Lampung saat hujan besar tiba.

"Bangunan tersebut dibongkar selain karena mengganggu keindahan. Bangunan tersebut juga dianggap liar yang dapat menyebabkan bencana banjir," kata dia.

Baca Juga: Niat Cari Kerja di Lampung, Pria Asal Sumsel Malah Bobol Rumah dan Gondol Motor

Sementara itu, Camat Sukabumi Syahrial mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan peringatan dan sosialisasi sebelum melakukan pembongkaran bangunan di atas sungai kepada pemiliknya.

"Kami sudah lakukan sosialisasi kepada pemilik bangunan sebelumnya. Pembongkaran ini merupakan langkah terakhir setelah semua prosedur dilalui," kata dia.

Bahkan, lanjut dia, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana telah datang ke lokasi bangunan yang akan dibongkar untuk berdialog bersama masyarakat.

"Wali Kota sudah datang ke sini. Melihat kondisi sungai. Setelah dialog, rencananya anak sungai di Jalan Hatta akan dilebarkan 1 meter dan sejumlah bangunan akan dibongkar guna memperlancar arus sungai," kata dia.

Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menyebut 18 bangunan dari 24 bangunan yang berdiri di atas aliran sungai sudah dibongkar pemiliknya sendiri.

Baca Juga: Jalan Bandar Lampung Mulus Tapi Rentan Rusak? Menteri PU Ungkap Biang Keroknya

"Ya, 18 dari 24 bangunan yang berdiri di atas saluran air sudah kami minta bongkar. Kemudian warga dengan pengertiannya telah membongkarnya," kata Ketua Satgas Penertiban Bangunan Kota Bandar Lampung Anthoni Irawan, Selasa (11/3/2025).

Load More