Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Kamis, 30 Januari 2025 | 20:32 WIB
Tim SAR mengevakuasi nelayan yang mengalami kecelakaan di perairan Rimau Balak, Bakauheni, Lampung Selatan, Kamis (30/1/2025). [ANTARA]

SuaraLampung.id - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi seorang nelayan yang terombang-ambing di atas perahu pencari ikan di perairan Rimau Balak, Bakauheni, Lampung Selatan.

Kepala Pos SAR Basarnas Bakauheni Rezie Kuswara mengatakan nelayan bernama Mad Firman (50) terombang-ambing setelah perahu yang ditumpanginya kecelakaan di perairan Pulau Rimau Balak.

"Alhamdulillah, nelayan bernama Mad Firman yang dilaporkan hilang kontak dapat kami evakuasi dengan keadaan selamat," katanya.

Rezie menerangkan perahu nelayan tersebut mengalami kecelakaan laut yang diduga dihantam ombak besar dan terbalik saat sedang mencari ikan.

Baca Juga: Modus Jemput Saudara, Pinjam Motor Malah Kabur! Pelaku Digulung di Jati Agung

Pada Rabu (29/1/2025), sekitar pukul 20.00 WIB, korban berlayar sendiri dari dermaga Muara Piluk, Bakauheni menggunakan kapal ketinting untuk mencari ikan di sekitar perairan Bakauheni.

Pada Kamis (30/1/2025), sekitar pukul 12.30 WIB, satu orang nelayan yang sedang melintas, melihat korban melambai-lambaikan tangan dan korban sudah terpisah dari perahunya di sekitar perairan Rimau Balak.

"Karena ombak besar nelayan tersebut ke darat untuk meminta pertolongan, kemudian laporan ini diteruskan ke Basarnas Lampung melalui Pos SAR Bakuheni," ujarnya.

Atas laporan itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pencarian terhadap nelayan itu.

"Kejadiannya sekitar pukul 12.30 WIB, kemudian kami menerima laporan jam 15.00 WIB, setelah itu kami melakukan koordinasi dengan pihak yang bersangkutan lalu melakukan penyisiran pencarian terhadap korban dan ditemukan di sekitar Pulau Rimau Balak dan kami evakuasi ke dermaga Muara Pilu," ucapnya. (ANTARA)

Baca Juga: Libur Panjang, Polisi & Anjing Pelacak Sisir Pelabuhan Bakauheni Buru Narkoba

Load More