SuaraLampung.id - Seorang pria menganiaya tetangganya sendiri sampai tewas di Pekon Sukamaju, Kecamatan Ngaras, Pesisir Barat pada Kamis (23/1/2025) pagi.
Pelaku bernama Anto (24), warga Pekon Sukamaju, Kecamatan Ngaras, sudah ditangkap aparat Satreskrim Polres Pesisir Barat dan Polsek Bengkunat.
"Pelaku ditangkap di kawasan Pasar Rabu, Pekon Gedung Cahya Kuningan, Ngambur, pada Kamis (23/1/2025) malam," ujar Kapolsek Bengkunat, AKP Zulkifli, Sabtu (25/1/2025).
Zulkifli mengatakan Anto ditangkap lantaran menganiaya tetangganya bernama Selamat Indra Suharno (32) hingga meninggal dunia.
Penangkapan tersebut, merupakan hasil kerja keras tim yang bergerak cepat berdasarkan informasi masyarakat. Pelaku mengakui perbuatannya dan menyebut motif utamanya adalah rasa cemburu.
"Korban ini diduga sering menggoda istri pelaku, meski sebelumnya pada November 2024 lalu, keduanya sudah membuat perjanjian damai," ujar AKP Zulkifli dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Peristiwa itu bermula saat korban dan pelaku terlibat cekcok di rumah warga bernama Sri Wiyono. Ketegangan meningkat, hingga akhirnya pelaku mengejar korban ke area perkebunan kopi.
Di lokasi tersebut, pelaku langsung melukai korban dengan pisau hingga menyebabkan luka fatal di bagian dada. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh warga sekitar.
Dalam kasus tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti seperti sebilah pisau, sarung pisau, sebilah parang atau arit, dua unit Ponsel, satu unit sepeda motor, hingga pakaian korban.
Baca Juga: Waspada! Jejak Harimau Sumatera Ditemukan di Permukiman Warga Pesisir Barat
Pisau yang digunakan untuk menusuk korban sempat dibuang pelaku di belakang rumah warga, sebelum akhirnya berhasil ditemukan oleh petugas.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 351 Ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, dengan ancaman hukuman penjara maksimal tujuh tahun pidana penjara.
Berita Terkait
-
Waspada! Jejak Harimau Sumatera Ditemukan di Permukiman Warga Pesisir Barat
-
Korupsi Dana Desa, Kejari Geledah Kantor & Rumah Perangkat Desa di Pesisir Barat
-
Uang Rp1,3 Miliar Kerugian Negara Dikembalikan, Kasus Korupsi Jalan di Pesisir Barat Berlanjut
-
Gegara Jalan Ditutup Batang Singkong, Kakek di Way Kanan Babak Belur Dihajar Tetangga
-
Tagih Uang DP Truk, Pria Dianiaya dan Diancam Parang di Pringsewu
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Pemain Keturunan Rp17,38 Miliar Pilih Curacao: Naturalisasi Timnas Indonesia Sulit
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Mayat Tanpa Kepala di Pantai Tanggamus, Polisi: Masih Menunggu Hasil Tes DNA
-
BRI Lestarikan Nusantara Lewat Agroedukasi di Hari Anak Nasional 2025
-
Jalan Rusak di Bandar Lampung, Eva Dwiana Salahkan Truk Perusahaan yang Melintas
-
Miris! Hanya Segini Lulusan SMP Lampung yang Lanjut SMA, Pemprov Ambil Tindakan
-
Kolaborasi Pemerintah dan BRI, Koperasi Merah Putih Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Rakyat