SuaraLampung.id - Calon Bupati Pringsewu nomor urut 3, Riyanto Pamungkas, mencukur habis rambutnya, Rabu (27/11/2024) malam, usai dinyatakan unggul di pilkada 2024 versi hitung cepat lembaga Rakata Analytic and Advisory.
Riyanto Pamungkas mengatakan, aksi cukur gundul tersebut, merupakan bentuk atas rasa syukur kepada Allah SWT, terhadap kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat Pringsewu.
"Alhamdulillah ini semua atas kepercayaan yang diberikan masyarakat Pringsewu kepada kami, jadi saya langsung cukur gundul," kata Riyanto Pamungkas dikutip dari Lampungpro.co--jaringan Suara.com.
Menurut Riyanto, cukur gundul tersebut sebagai simbol tahalul, sekaligus wujud kebersamaan serta komitmennya untuk membawa perubahan dan kemajuan bagi Pringsewu.
Baca Juga: Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung, Sejumlah Petahana Tumbang
"Kami menyadari, perjuangan ini baru langkah awal dan mari bersama-sama mewujudkan visi, misi, serta harapan masyarakat Pringsewu yang lebih baik ke depan," ujar Riyanto.
Lembaga survei Rakata Analytic and Advisory menggelar hitung cepat hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pringsewu 2024 di Hotel Grand Mercure, Bandar Lampung, Rabu (27/11/2024).
Hingga pukul 20:00 WIB, data yang masuk sudah mencapai 100 persen, dimana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu nomor urut 3, Riyanto dan Umi Laila, unggul 45,81 persen dari para pesaingnya.
Kemudian disusul pasangan nomor urut 1 Fauzi dan Laras Tri Handayani meraih 26,68 persen. Lalu disusul pasangan nomor urut 2 Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda dengan raihan 17,03 persen.
Sementara pasangan nomor urut 4 yakni Ririn Kuswantari dan Wiriawan Sada, berada di urutan buncit karena hanya meraih 10,48 persen.
Baca Juga: Pilkada 2024: KPU Bandar Lampung Antisipasi Bencana, TPS Rawan di Pulau Pasaran
Dengan hasil tersebut, maka Tim Peneliti Rakata Analytic and Advisory menyimpulkan, pasangan Riyanto dan Umi Laila akan memenangkan Pilkada dan terpilih jadi Bupati serta Wakil Bupati Pringsewu.
Dalam pelaksanaan hitung cepat tersebut, Rakata menggunakan metode sampling dengan strata kabupaten/kota, kecamatan, dan daerah pemilihan (Dapil).
Kemudian pada pelaksanaan hitung cepat tersebut, tingkat partisipasi pemilih yang diambil Rakata di Pringsewu sementara ini mencapai 72,82 persen.
Kemudian untuk tingkat kepercayaan di Bandar Lampung mencapai 99 persen, dan toleransi kesalahan atau margin of error hanya 2,31 persen.
Berita Terkait
-
KPU RI Umumkan Rekapitulasi Suara Pilkada Pada 15 Desember, Ini Tahapannya
-
Rocky Gerung Sebut Jokowi Tekor Miliaran Rupiah Usai RK-Suswono Tumbang: Jakarta Tak Mempan dengan Uang
-
Raffi Ahmad Girang Jeje Govinda Unggul di Pilkada, Warganet Khawatirkan Status Ibu Pejabat Syahnaz Sadiqah
-
Strategi Ratu Zakiyah Datangkan Artis Berhasil Tumbangkan Trah Ratu Atut Chosiah
-
Luthfi-Taj Yasin Unggul Hitung Cepat, PWNU Jateng Berharap Janji Ditepati
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
Terkini
-
13 Laporan Dugaan Politik Uang Warnai Pilkada Serentak Lampung
-
Update Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Cabup Pringsewu Riyanto Pamungkas Cukur Gundul
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 di Lampung, Sejumlah Petahana Tumbang
-
Publik Berikan Aplaus untuk Layanan Ramah CS BRI Kepada Nasabah Penyandang Disabilitas yang Viral Tempo Hari