SuaraLampung.id - Para pedagang Pasar Pasir Gintung, Bandar Lampung, mengeluh sepinya pengunjung sejak pasar tersebut direvitalisasi pada Agustus 2024.
Menurut para pedagang, sepinya pengunjung terutama di area lantai atas pasar, yang menyulitkan pedagang untuk mencapai target penjualan.
Salah satu pedagang sayur di Pasar Pasir Gintung bernama Suparti mengaku, sejak pasar direnovasi, justru semakin sepi dari pembeli, apalagi yang berada di atas karena pembeli jarang naik ke lantai atas.
"Sejak renovasi malah sepi, dagangan masih banyak yang utuh karena pembeli jarang naik ke lantai atas, jadi kaya kami pedagang ini memilih berjualan di jalanan di luar pasar," kata Suparti, Sabtu (9/11/2024).
Suparti berharap, ada penataan ulang di lingkungan Pasar Pasir Gintung, agar semua pedagang mau berdagang di tempat yang telah disediakan, sehingga pasar menjadi lebih ramai.
Hal sama diutarakan Hendrik, pedagang ikan yang sudah berjualan di Pasar Pasir Gintung sejak tahun 2000. Dia juga merasakan sepinya pengunjung di lantai atas.
Menurutnya, pasar memang ramai pada waktu dinihari, terutama untuk komoditas ikan dan sayuran, tetapi situasi berubah saat siang hari.
"Kalau untuk sayuran ramai dari waktu dinihari, tapi ikan mulai ramai subuh. Tapi siangnya sepi karena banyak pedagang turun ke jalanan di bawah," ujar Hendrik.
Hendrik menilai, salah satu faktor yang membuat lantai atas sepi karena adanya ketidaknyamanan para pembeli untuk naik ke lantai atas, sehingga pedagang lebih memilih turun ke bawah demi menarik pembeli.
Baca Juga: Bukan Guru, Pelaku Pencabulan Siswi SDIT di Bandar Lampung Ternyata Ketua Yayasan
Para pedagang di Pasar Pasir Gintung berharap, kedepannya agar pihak pengelola menertibkan penggunaan ruang pasar dan mengatur para pedagang agar tetap berada di dalam area pasar.
Menurut mereka, jika penataan kembali dilakukan, maka pasar akan kembali ramai dan nyaman untuk berbelanja, seperti saat awal peresmian oleh Presiden Jokowi.
Dengan adanya harapan dan usulan dari para pedagang, diharapkan kondisi Pasar Pasir Gintung dapat lebih baik dan menjadi pusat perdagangan yang sesuai dengan tujuan awal revitalisasi.
Seperti diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Pasar Pasir Gintung hasil revitalisasi pada 26 Agustus 2024.
Revitalisasi pasar tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan perekonomian di wilayah sekitar.
Untuk itu, Jokowi berpesan agar para pedagang dan masyarakat sekitar dapat merawat dan menjaga pasar agar tetap rapi dan bersih.
Berita Terkait
-
Bukan Guru, Pelaku Pencabulan Siswi SDIT di Bandar Lampung Ternyata Ketua Yayasan
-
UMKM Pulau Pasaran Sambut Gembira Penghapusan Utang UMKM
-
Air Kolam Renang Bisa Diminum? Wanita Asal Bandar Lampung Tertipu Iklan Instagram
-
Berawal dari Laporan Judi, Polisi Ringkus Pria Bersenpi Rakitan di Bengkel Campang Raya
-
Bandar Lampung Bangun Tugu Pagoda & Al-Quran, Ini Tanggapan Warga Telukbetung
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
BRI Perkuat UMKM Lewat Program Pemberdayaan dan Inovasi Berkelanjutan
-
Diskon 3 Hari! Ratusan Produk Alfamart Turun Harga Mulai Rp7 Ribuan, Buruan Sebelum Habis
-
Rp1.294 Triliun Transaksi AgenBRILink Perkuat Ekonomi Kerakyatan BRI, Jangkau Sampai Wilayah 3T
-
Diskon Besar Super Indo! Kentang Goreng 1 Kilogram & Bakso Sapi Turun Jadi 30 Ribuan
-
Mau Hemat tapi Tetap Kenyang? Promo Paket HokBen Mulai Rp47 Ribu Hadir Lagi