SuaraLampung.id - Polres Lampung Selatan memperketat pengamanan di Pelabuhan Bakauheni menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengatakan, pihaknya memeriksa semua kendaraan yang hendak menyeberang ke Pulau Jawa di Pelabuhan Bakauheni.
Pengetatan penjagaan Pelabuhan Bakauheni ini menurut Yusriandi Yusrin, akan berlangsung selama dua hari sampai acara pelantikan Presiden dan Wapres selesai.
"Mulai hari ini dan besok kami memeriksa pengendara yang akan menuju Pulau Jawa. Kegiatan ini merupakan antisipasi gangguan Kamtibmas jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih," katanya, Sabtu (19/10/2024).
Dalam pengamanan ini, Yusriandi menuturkan, pihaknya akan memeriksa semua jenis kendaraan serta penumpang hingga barang bawaan.
"Kendaraan, orang, barang semua dilakukan pemeriksaan. Ini juga untuk mengantisipasi terkait adanya upaya penyelundupan narkoba juga dan barang-barang yang mencurigakan lainnya," tuturnya.
Adapun waktu pelaksanaannya kata Yusriandi akan dibagi 3 waktu berbeda mulai dari pagi hingga malam hari.
"Untuk di Pos Gayam itu pagi dan sore hari saja karena memang kalau malam minim penerangan, untuk di Pelabuhan Bakauheni itu 3 kalo jadi pagi, siang dan malam hari," ujarnya.
Apel Operasi Mantap Praja 2024
Baca Juga: Rudapaksa Anak Sendiri hingga Hamil, Ayah Bejat di Jati Agung Diringkus Polisi
Direktorat Pengamanan Objek Vital (Pamobvit) Polda Lampung melaksanakan apel Operasi Mantap Praja 2024, di Mapolda Lampung, Sabtu (19/10/2024).
Apel yang dipimpin langsung Kombes Bryan Benteng, ini digelar dalam rangka mempersiapkan langkah-langkah antisipasi terkait pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Bryan Benteng mengatakan, apel ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Satgas Preemtif dalam memetakan serta mengantisipasi potensi ancaman yang mungkin terjadi di wilayah Lampung selama pelantikan berlangsung.
"Kita akan menghadapi tugas penting dalam dua hari ke depan, dimana seluruh Satgas Preemtif harus siap mengantisipasi segala bentuk ancaman yang mungkin muncul," ujarnya.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, menyampaikan bahwa apel ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menjaga kondusivitas wilayah.
"Kami memastikan seluruh anggota siap menghadapi potensi gangguan keamanan, khususnya menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih," kata Kombes Umi.
Berita Terkait
-
Rudapaksa Anak Sendiri hingga Hamil, Ayah Bejat di Jati Agung Diringkus Polisi
-
Dua Rumah di Lampung Selatan Ludes Dilalap Si Jago Merah!
-
3 Kades di Lampung Selatan Dipanggil Bawaslu, Diduga Tidak Netral di Pilkada
-
Puntung Rokok Biang Kerok! 15 Kasus Karhutla di Lampung Selatan, Kalianda Paling Rawan
-
Bawaslu Lampung Selatan Usut Dugaan Politik Uang dan Netralitas ASN di Pilkada
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
Terkini
-
Bocah Pemanjat Tiang Bendera di Lampung Selatan Diundang DPR, Ini Janji Mereka untuk Raihan
-
Berlagak Koboi Bawa Senpi Rakitan, Pemuda Ini Dibekuk Polisi di Panjang
-
Raih 3 Penghargaan Internasional Euromoney 2025, BRI Catat Rekor Baru
-
APBD Perubahan Lampung 2025 Disahkan: Rp160 Miliar dari Makan Gratis hingga Jalan Mulus
-
Makam Tentara Belanda di Pulau Sebuku Besar Lampung Selatan Akan Dipindahkan