SuaraLampung.id - Nilai outstanding piutang pembiayaan di Provinsi Lampung mengalami kenaikan sebesar 4,40 persen pada triwulan II 2024.
Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan II OJK Lampung, Indah Puspitasari mengatakan, nilai outstanding piutang pembiayaan di Lampung hingga 30 Juni 2024, sebesar Rp10 triliun lebih.
"Secara tahun per tahun piutang pembiayaan mengalami kenaikan sebesar 4,40 persen di triwulan II ini," ujar Indah Puspitasari, Sabtu (14/9/2024).
Ia mengatakan, kenaikan itu bila dikonversi memiliki nilai sebesar Rp422 miliar, dan jumlah kontrak berjumlah 1.917.204 unit. Sedangkan outstanding piutang pembiayaan secara nasional berjumlah Rp519,01 triliun.
Dan penyaluran piutang pembiayaan dari tahun per tahun secara nasional pun mengalami pertumbuhan sebesar 16,76 persen atau tumbuh sebesar Rp74,49 triliun.
"Kenaikan didukung oleh penyaluran pembiayaan berdasarkan beberapa sektor ekonomi meliputi pembiayaan modal kerja yang tumbuh 10,04 persen, kemudian pembiayaan investasi pun tumbuh 30,25 persen, dan pembiayaan multiguna sebesar 56,78 persen," katanya.
Indah melanjutkan, sedangkan penyaluran piutang perusahaan pembiayaan berdasarkan sektor ekonomi ditopang oleh tiga komponen piutang pembiayaan yang mendominasi yaitu perdagangan besar serta eceran, reparasi dan perawatan mobil sekaligus sepeda motor sebesar 34,13 persen.
"Kemudian dari pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 10,36 persen, serta transportasi dan pergudangan sebesar 7,95 persen," ucap dia.
Menurut Indah, untuk perkembangan Non Performing Financing (NPF) perusahaan pembiayaan di Lampung mengalami kenaikan sebesar 0,29 persen, dari sebelumnya 2,46 persen di Juni 2023 menjadi 2,75 persen di Juni 2024.
Baca Juga: Hendak Tawuran, 15 Remaja di Lampung Utara Ditangkap
"Akan tetapi NPF di Provinsi Lampung masih di bawah NPF nasional yang persentasenya mencapai 2,80 persen di Juni 2024," tambahnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Hendak Tawuran, 15 Remaja di Lampung Utara Ditangkap
-
Residivis Narkoba Bobol Rumah di Panjang, Ketahuan Gara-gara Ini
-
Terima Pendaftaran Dawam-Ketut, KPU Lampung Timur Dilaporkan ke Bawaslu
-
Produksi Gabah Kering Giling di Lampung 1,6 Juta Ton, Ini Daerah Paling Produktif
-
Sepekan Program Keringanan Pajak Kendaraan, Pemprov Lampung Raup Pendapatan Rp 6,3 Miliar
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Irjen Krishna Murti 2 Kali Diterpa Isu Perselingkuhan Membuat Kariernya Mentok
-
Jalur Liwa-Krui Tertutup Longsor, Polisi Larang Kendaraan Jenis Ini Melintas
-
Sekolah Rakyat Lampung: Bukan Sekadar Ijazah, Jadi Inkubator Bakat Masa Depan Siswa
-
Weekend Heboh Bareng Domino's Pizza: Diskon 40 Persen untuk Pizza Medium Pilihan!
-
JCO Burger Day: Pesta Rasa dan Promo Menggila yang Tak Boleh Dilewatkan!